Bulan ini di Nuns Moor Park ada Fun Fair lagi. Awalnya ingin kesini hanya untuk bertemu dan berfoto-foto sama badut saja, eh ternyata sampai disana tidak ada tuh makhluk yang berwujud badut. Padahal di selebaran yang saya baca ada lho, mungkin perlu bikin appointment kali ya kalau mau ketemu, jadi 1 minggu sebelum ketemu sudah harus bikin janji hi3....#kalah deh GP.
Kami pergi berombongan warga Indonesia yang tinggal di Wingrove, tidak semuanya sih, tapi cukup ramai juga bersama krucil-krucil yang sudah sangat antusias untuk segera sampai di sana.
Begitu sampai sana, nggak ada badut, nggak mungkin dong pulang. Tuh krucil-krucil manis sudah siap milih-milih wahana yang ingin dinaiki. Tak tega menolak permintaannya, dengan tatap mata yang berbinar-binar ala Sinchan itu, akhirnya keluar juga foto Ratu Inggris di dompet.
Rata-rata harga yang dipatok untuk naik tiap-tiap wahana sekitar £2.00, ada juga yang hanya £1.50, dan £3.00. Jadi bisa dikalkulasi sendiri kira-kira berapa habisnya jika anak saya naik 3 kali wahana saja. Padahal kalau di desa saya, tiap wahana cuma Rp2000,-.
Wahananya besar-besar lho, dan seru-seru. Kalau di Malang kurang lebih sama ukurannya dengan wahana yang ada di Batu Night Spectacular, jika di Batu wahananya permanen, alias dipasang di situ-situ aja nggak dipindah-pindah, lha yang ini bisa diangkut ke mana-mana meski segedhe itu. Di sebelahnya banyak terparkir van-van ukuran besar yang sepertinya memang untuk mengangkut segala peralatan dan wahana di Fun Fair itu.
Pertama kali kita melihat-lihat situasi dan macamnya permainan, baru kemudian memutuskan kira-kira mana yang sesuai untuk anak-anak. Awalnya kita tertarik untuk menikmati roller coaster mini yang tidak terlalu menakutkan terutama bagi saya yang ngeri dengan hal-hal berbau kecepatan dan ketinggian. Sebelumnya kita ingin tahu dulu seberapa cepat permainan ini melaju, begitu mulai lha kok macet, pas keretanya di rel yang paling tinggi. Petugasnya sibuk memeriksa ini itu. Saya yang melihat di bawah langsung ngeri. Dua petugas masih kebingungan, padahal sudah beberapa menit berlalu. Akhirnya rombongan kami memutuskan untuk tak menikmati permainan itu. Langsung menuju ke bom-bom car.
Beberapa anak-anak naik, anak saya tidak mau karena trauma saat dulu di Jatim Park II ketakutan ditabrak sana-sini lalu menangis keras-keras. Saat anak-anak menikmati permainan ini, saya tengok roller coaster masih macet, duh kasihan anak-anak yang di sana, ada yang mulai gelisah dan ketakutan. Alhamdulillah tak lama kemudian masalah segera terselesaikan. Ih ngeri juga ya....
Selama berjalan di area itu, kita harus berhati-hati, selain karena penuh dan ramai, juga banyak yang membawa anjing-anjing mereka. Tidak perlu panik ataupun takut, karena anjing-anjing itu diikat, dan kebanyakan anjing-anjing itu ramah dan tidak galak, hanya waspada saja agar tidak terkena air liurnya. Orang-orang sini senang sekali membawa anjing-anjing mereka berjalan-jalan ke taman atau area-area terbuka lainnya.
Setelah berkeliling-keliling dan tetap juga tidak melihat batang perut si badut, sementara ratu Elizabeth juga sudah tidak lagi setia menemani, mau ndak mau harus segera pulang, atau paling tidak segera keluar dari area permainan agar anak-anak tidak mupeng untuk naik ini itu lagi. Akhirnya rombongan kami memutuskan untuk duduk-duduk di rumput dan menikmati snack yang kami bawa dari rumah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar