Selasa, 07 Juli 2015

Sekilas Tentang Asisten Guru

Salah satu display di sekolah Ara
 
Di UK, asisten guru adalah sebuah pekerjaan penting dan memiliki jalur pendidikannya tersendiri yang memang benar-benar berbeda dengan guru. Jika ingin menjadi asisten guru maka judul pendidikannya "Teaching Assistant" sedangkan pendidikan guru adalah "Teacher". Kedua pendidikan tersebut dapat diakses melalui college atau perguruan tinggi dan biasanya berjenjang mulai dari introduction hingga level 3 atau 4. Saya tidak akan terlalu detail menjelaskan soal perguruan tinggi dan jenjangnya, saya lebih tertarik dengan apa dan bagaimana pekerjaan terkait asisten guru ini.
 
Sebenarnya apa saja sih pekerjaan yang dilakukan oleh asisten guru ini? Di antaranya adalah:
  • Support teacher, artinya adalah membantu pekerjaan guru di dalam maupun di luar kelas. Misalnya saja saat pelajaran berlangsung tiba-tiba ada seorang anak yang sakit, maka guru bisa meminta bantuan asisten untuk membawa anak ini ke ruangan perawat, dan lain sebagainya. Membuat display di kelas, membuat lembar kerja untuk anak dan lain-lain.
  • Safety, yaitu mengawasi dan memastikan keselamatn anak-anak saat bermain maupun dalam kegiatan belajar di dalam maupun di luar kelas. Diharapkan seorang asisten guru untuk memiliki pengetahuan tentang safeguarding, dan first aid (pertolongan pertama pada kecelakaan).
  • Support children, membantu anak-anak dalam proses belajar (learning), membantu mengembangkan percaya diri pada anak (confidence), serta membangun hubungan yang positif dengan anak (relationship).
  • Personalised learning individual approach, karena tiap anak memiliki kemampuan yang berbeda-beda maka tugas asisten guru ini untuk memastikan anak-anak dapat berkembang sesuai dengan kemampuannya. Oleh karena itu seorang asisten guru diharapkan memiliki pengetahuan tentang SEND (Special Education Need and Disabilities).
  • School trips, membantu pengawasan anak-anak saat sekolah mengadakan rekreasi atau kunjungan sekolah.
  • Clubs, membantu proses berjalannnya klub atau berinisiatif mengadakan klub untuk anak-anak, misalnya breakfast club ataupun lunch club.
 
Tugas asisten guru yang seabreg itu maka diperlukan kualitas kepribadian tertentu untuk menunjang kinerjanya. Kualitas itu antara lain:
  • friendly
  • helpful
  • teamwork, yaitu dapat bekerja dengan orang lain dan kelompok
  • good understanding, pengertian terhadap kebutuhan anak maupun apa yang dialami anak
  • good in social skill
  • patient, sabra menghadapi anak-anak dengan berbagai karakter dan kemampuan.
  • good communication skill, mampu berkomunikasi dengan baik baik kepada anak-anak maupun dengan guru lain.
  • good listener, menjadi pendengar yang baik bagi anak didik.
  • observant
  • pro-active
  • hardworking, yang satu ini sangat penting karena asisten guru akan sangat sibuk dari pagi menjelang anak-anak bernagkat sekolah hingga nanti saat anak-anak pulang sekolah, fyuh...
  • punctual and good attendance, dilarang terlambat dan bolos ya karena dapat menghambat proses belajar di kelas.
  • kind, tentu saja harus baik, orang jahat tidak boleh dekat-dekat dengan anak.
Demikianlah sekilas tentang asisten guru. Hemm... jika diamati pekerjaannya sangat banyak dan persyaratannya pun tidak mudah. Tentunya jika semua itu dapat dipenuhi dengan baik akan menjadi nilai tambah tersendiri bagi pihak sekolah untuk merekrut seseorang menjadi asisten guru di sekolah mereka. Banyak pula workshop ataupun kursus yang bertujuan untuk menambah kompetensi asisten guru semacam kursus first aid, atau Makaton (kursus bahasa isyarat) untuk menambah kualifikasi sebagai asisten guru.

Berikut sedikit gambaran keseharian sebagai asisten guru
 

 
 
Sumber tulisan: Introduction to teaching and learning at school workshop.
 
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar