Sabtu, 19 Juli 2014

Butterfly


Poem
By: Ara Marzie

Butterfly

Beautiful brave butterfly
Fragile gold wings
Multi-coloured and sweet
Resting on a flower or a leaf
Fly away butterfly!

Busy butterfly
Lands on a pink flower
Quiet and sleepy
So lazy
Good night butterfly


Ayat hari ini:
Surat Al-Insyiqaq (Terbelah) ayat 16-20

16. Maka Aku bersumpah demi cahaya merah pada waktu senja,
17. demi malam dan apa yang diselubunginya,
18. demi bulan apabila jadi purnama,
19. sungguh, akan kamu jalani tingkat demi tingkat (dalam kehidupan).
20. Maka mengapa mereka tidak mau beriman?

Kacang Telur Manis

Kacangnya sudah dibungkus, sudah siap dijual nih he3....

Banyak sekali resep di internet tentang cara membuat kacang telur manis, namun menurut saya belum ada resep yang praktis atau cepat. Saya bukanlah penyuka kegiatan masak sebenarnya, namun jika kangen masakan ataupun jajanan Indonesia ya mau tidak mau harus bikin sendiri atau menunggu hantaran dari tetangga he3....

Oleh karena itulah jika ingin membuat sesuatu saya akan mencari resep yang sesederhana mungkin, bahannya tidak terlalu banyak, dan langkah pembuatannya juga tidak panjang lebar. Kelemahan saya adalah, saya agak malas jika harus menyalin resep, biasanya langsung saya save di aplikasi pocket, atau jika tidak, saya lebih suka melihat cara pembuatannya melalui youtube, dengan melihat adegan per adegan itu akan sangat membantu saya untuk mengingat bahan-bahan dan cara pembuatannya. Sayang sekali belum ada video di youtube yang menayangkan cara pembuatan kacang telur, adanya video cara membuat kacang mete barbeque. Nah dari resep itu akhirnya saya modifikasi sendiri.

Bahan:

  • Kacang tanah tanpa kulit yang telah disangrai
  • 2 butir telur
  • 3-5 sendok makan gula (sesuaikan dengan kemanisan yang diinginkan)
  • 1 sendok teh bawang putih bubuk
  • 3 sendok makan tepung terigu
  • 2 sendok makan tepung maizena
Cara membuat:
  1. Kocok telur, bawang putih, dan gula hingga tercampur rata dan menyatu.
  2. Masukan kacang tanah ke dalam adonan telur, aduk hingga kacang terbalut telur di semua bagian.
  3. Di wadah yang lain, campurkan tepung terigu dan tepung maizena hingga tercampur rata.
  4. Masukkan kacang yang telah terbalut adonan telur ke dalam adonan tepung.
  5. Guling-gulingkan hingga semua bagian kacang tertutup tepung.
  6. Goreng dengan api sedang hingga balutan kacang berwarna kuning keemasan.
  7. Tiriskan, dan dinginkan. Setelah benar-benar dingin baru disimpan dalam wadah kedap udara agar awet.
  8. Ehmmm.....kacang telur siap untuk disajikan.
Sebenarnya jika tidak menggunakan bawang pun tidak apa-apa, bawang hanya untuk aroma saja. Agak kurang cocok jika beraroma bawang tapi rasanya manis. Mungkin bisa diganti dengan vanili sehingga lebih pas. Jika menginginkan kacang telur dengan rasa lain misalnya rasa barbeque atau rasa pedas, tinggal kita beri saja bubuk barbeque atau bubuk cabe pada adonan tepungnya. Nah praktis kan? Selamat mencoba berkreasi.


Ayat hari ini:
Surat Al-Insyiqaq (Terbelah) ayat 11-15

11. maka dia akan berteriak, "Celakalah aku!"
12. Dan dia akan masuk ke dalam api yang mengala-nyala (neraka).
13. Sungguh, dia dahulu ( di dunia) bergembira di kalangan keluarganya (yang sama-sama kafir).
14. Sesungguhnya dia mengira bahwa dia tidak akan kembali (kepada Tuhannya).
15. Tidak demikian, sesungguhnya Tuhannya selalu melihatnya.

Jumat, 18 Juli 2014

One Morning


Pagi itu hari Kamis, setelah saya mengantar anak saya hingga ke depan kelasnya, saya pun beranjak hendak kembali ke rumah. Tiba-tiba di depan sebuah ruangan yang juga masih bagian dari sekolah anak saya, saya disapa seorang perempuan. "Good morning", sapanya. Saya jawab juga "Good morning", sambil tetap ngeloyor santai, karena saya kira sapaan biasa saja dari seorang guru atau staf sekolah yang biasanya memang suka berdiri di depan ruang itu dan menyapa wali murid yang datang maupun pergi. Tapi kali ini dia berbicara lagi, "Do you want blood pressure check?", tanyanya. "Ehm?", saya agak bengong. "No", jawab saya karena teringat pagi itu harus segera pergi ke tempat kursus untuk mengikuti First Aid Course yang memang cuma satu sesi di hari itu. Saya tidak ingin terlambat karena booking nya saja agak susah karena tempat sebenarnya sudah penuh, namun karena saya bilang "please...please", akhirnya dikasih juga, Alhamdulillah. Selain itu sebulan sebelumnya saya juga sudah melakukan tes serupa di tempat saya kursus.

Tapi rupanya perempuan ini gigih, "Just take 2 minutes". "Ok then", akhirnya saya menyerah juga, "Ah nggak lama kok", dalam hati saya. Selanjutnya saya langsung diminta menyodorkan lengan kiri, dan dia memasang alatnya. "So tiny hand", dia bilang sambil tertawa. "That's also my poblem", jawab saya disambut tawa renyahnya. Beberapa menit kami kemudian terdiam, lalu dia meminta saya untuk mengeja nama. "D...e...v...y", jawab saya, tapi dia menulisnya d-e-f-y. Tak apa lah.

Bunyi tit...tit...dari alat pengukur tekanan darah. Muncul angka, dia mencatatnya. "It's quite low, are you alright?". "Yes I am fine, I am okay." Kemudian perempuan itu meminta saya untuk menimbang badan sambil menunjuk timbangan yang ada di pojok ruangan. Segera saya naik ke atas timbangan tersebut. "42 point 6, do you remember your height?". "Yes, last month 162 cm", jawab saya. Kenapa saya jawabnya last month? karena saat di Indonesia tinggi badan saya sekitar 159 cm, nah waktu bulan lalu pemeriksaan di tempat kursus tinggi saya jadi 162 cm, wah saya senang juga sih, ternyata saya masih muda karena dalam tahap pertumbuhan he3.... 

"Let's check your blood sugar." ajaknya yang lalu saya sambut dengan mulut terbuka saya saking kagetnya. "What? Blood sugar?", wah berurusan dengan per-jarum-an nasional nih. "Oh....I hate needle", jawab saya spontan. "It's unlike injection", kata perempuan itu menjawab kekhawatiran saya. "Oh...ok", jawab saya. Jujur saya memang belum pernah mengecek gula darah saya. Selama ini saya hanya menemani suami cek yang begituan, katanya sakit sedikit saat jarum menyentuh jari, dan agak kaget sedikit. Makanya saya agak sedikit ngeri ih.....

Perempuan itu kemudian dengan lincah memasang jarum kecil pada sebuah alat, sambil masih tersenyum melihat wajah cemas saya. Lalu saya ulurkan jari tangan kanan saya, tak lama kemudian dia mendekatkan alat di ujung jari tengah saya, dan cklik...darah keluar sedikit dari jari saya, segera dioleskannya pada sebuah kertas yang tertempel di alat lain lagi. Oh....cuma begini to rasanya, tidak sakit sih, pantesan dia tidak berhenti tersenyum melihat ekspresi saya, lha memang tidak sakit. Aduh malunya diri ini. 

"Do you have diabetic case in your family?" tanyanya. "Yes, my father", jawab saya. "Four poin seven, it's save. It's normal when blood sugar between 3 and 5, so you don't needt o worry". Alhamdulillah, batin saya. "Let's see your BMI", lanjutnya kemudian sambil mengambil sebuah kertas berbentuk bulan seperti chart yang bisa diputar-putar ke kiri dan ke kanan. "You are too thin, but not underweight", kali ini sambil tertawa kecil. "I never ask someone to gain more weight, but now you need about 7 pound. You still healthy but better if you have normal weight according to your BMI", sarannya. Yah...itu memang masalah saya juga buk....saya memang mudah sekali turun berat badan namun untuk menaikkannya lagi amat susah. Lalu dia pun menyarankan agar saya sering-sering nyemil dan mengkonsumsi susu dan keju. Oh...akhir perbincangan ini sangat riuh karena kami berdua tertawa, perempuan-perempuan lain yang saat itu mengantri di belakang saya pun ikutan tertawa juga melihat kekurusan saya. Lumayan lah, saya mensyukuri nya paling tidak kekurusan saya bisa sangat mencairkan suasana pagi itu.

Saya pun bermaksud pamit, "Ok thank you very much, bye....". "Bye....", jawabnya lalu dia pun kembali tenggelam dengan alat-alat pengukur tekanan darah, kertas dan bolpoinnya. Saya pun pulang dengan hati lega karena tahu gula darah saya normal. maklum saya juga cemas dengan kemungkinan diabetes, mengingat kasus-kasus yang ada di keluarga saya maupun keluarga suami saya yang dekat sekali dengan keluhan ini. Alhamdulillah ya Allah.


Ayat hari ini:
Surat Al-Insyiqaq (Terbelah) ayat 6-10

6. Wahai manusia! Sesungguhnya kamu telah bekerja keras menuju Tuhanmu, maka kamu akan menemui Nya.
7. Maka adapaun orang yang catatannya diberikan dari sebelah kanannya,
8. maka dia akan diperiksa dengan pemeriksaan yang mudah,
9. dan dia akan kembali kepada keluarganya (yang sama-sama beriman) dengan gembira.
10. Dan adapun orang yang catatannya diberikan dari sebelah belakang,

Telling Us About The Mouse

Kalau yang ini sih menurut saya bukan cerpen, melainkan lebih ke non-fiksi. Ara menceritakan beberapa fakta tentang tikus, berikut ceritanya:


The Mouse
By: Ara Marzi

Once there was a mouse, he was small but not so tiny. He is clever, generous and get ideas so quickly because he had a brain. He doesn't had a name. His name is mouse. The mouse has a friend and he also had some enemy, owl, fox, and the snake. 
He had peachy fur all over his body. He also got a pink nose to smell. The tail is pink too and it is very thin. The mouse like nuts.

Ayat hari ini:
Surat Al-Insyiqaq (Terbelah) ayat 1-5
  1. Apabila langit terbelah,
  2. dan patuh kepada Tuhannya, dan sudah semestinya patuh,
  3. dan apabila bumi diratakan,
  4. dan memuntahkan apa yang ada di dalamnya dan menjadi kosong,
  5. dan patuh kepada Tuhannya, dan sudah semestinya patuh.

Is Ara from China?


Story by: Ara Marzie

This is me Ara. I live in China. People said I eat spider. But I don't. I eat normal food. I had long black hair. This is a picture of me.

Latar belakang cerita:

Ara menulis cerita ini gara-garanya adalah dia sering disangka berasal dari Cina, meski berkali-kali dia bilang dari Indonesia namun teman-temannya banyak yang tidak percaya. Apalagi di sekolahannya yang baru ini, banyak temannya yang"keep asking" kata Ara tentang asal negaranya. Memang sih mata Ara agak sipit, tapi kulit sebenarnya Indonesia banget lho.

Nah akhirnya mungkin dia capek menjelaskan, saat ada temannya yang bertanya lagi dia bilang iya saja, "and then it's work mummy....", kata Ara. Akhirnya dia mengarang cerita yang ini., dia pun mengarang-ngarang cerita ke teman-temannya juga kalau dia berasal dari Cina biar tidak capek katanya he3.... Setelah pengakuan yang itu, eh malah teman-temannya bertanya yang aneh-aneh, salah satunya ya tentang makanannya, Ara makan laba-laba atau tidak. Walah....

Saya hanya tersenyum mendengarnya. Dulu awal pertama kali datang malah ada anak tetangga yang langsung bertanya "Are you Japanese?". Nah pokoknya dikiranya dari kecamatan-kecamatan sana lah, nggak jauh-jauh dari yang matanya sipit. Tidak hanya Ara sebenarnya yang dikira dari Cina. Abinya Ara malah sepulang nganter Ara dari sekolah, didekati salah seorang wali murid yang asli Cina, dia menyapa abinya Ara dengan bahasa Mandarin, mungkin dikira berasal dari desa yang sama kali ya hi3.... Abinya Ara langsung menjelaskan kalau berasal dari Indonesia dan tidak bisa bahasa Mandarin, baru dia menjelaskan kalau dia mengira Abinya Ara berasal dari Cina setelah melihat dari penampakannya, maksudnya penampakan fisiknya he3...


Ayat hari ini:
Surat Al-Mutaffifin (Orang-orang yang curang) ayat 31-36

31. dan apabila kembali pada kaumnya, mereka kembali dengan gembira ria.
32. Dan apabila mereka melihat (orang-orang mukmin), mereka mengatakan, "Sesungguhnya mereka benar-benar orang yang sesat",
33. padahal (orang-orang yang berdosa itu), mereka tidak diutus sebagai penjaga (orang-orang mukmin).
34. Maka pada hari ini, orang-orang yang beriman yang menertawakan orang-orang yang kafir,
35. mereka (duduk) di atas dipan-dipan melepas pandangan.
36. Apakah orang-orang kafir itu diberi balasan (hukuman) terhadap apa yang telah mereka perbuat?

Senin, 14 Juli 2014

Hadist Arbain ke 6


Hadist ini menjelaskan tentang perkara halal dan haram.

عَنْ أَبِي عَبْدِ اللهِ النُّعْمَانِ بْنِ بَشِيْرٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا قَالَ سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُوْلُ : إِنَّ الْحَلاَلَ بَيِّنٌ وَإِنَّ الْحَرَامَ بَيِّنٌ وَبَيْنَهُمَا أُمُوْرٌ مُشْتَبِهَاتٌ لاَ يَعْلَمُهُنَّ كَثِيْرٌ مِنَ النَّاسِ، فَمَنِ اتَّقَى  الشُّبُهَاتِ فَقَدْ اسْتَبْرَأَ لِدِيْنِهِ وَعِرْضِهِ، وَمَنْ وَقَعَ فِي الشُّبُهَاتِ وَقَعَ فِي الْحَرَامِ، كَالرَّاعِي يَرْعىَ حَوْلَ الْحِمَى يُوْشِكُ أَنْ يَرْتَعَ فِيْهِ، أَلاَ وَإِنَّ  لِكُلِّ مَلِكٍ حِمًى أَلاَ وَإِنَّ حِمَى اللهِ مَحَارِمُهُ أَلاَ وَإِنَّ فِي الْجَسَدِ   مُضْغَةً إِذَا صَلَحَتْ صَلَحَ الْجَسَدُ كُلُّهُ وَإِذَا فَسَدَتْ فَسَدَ الْجَسَدُ كُلُّهُ  أَلاَ وَهِيَ الْقَلْبُ
[رواه البخاري ومسلم]

Dari Abu Abdilah Nu'man bin Basyir Ra, dia berkata; Saya mendengar Rasulullah Saw. bersabda; "Sesungguhnya yang halal itu jelas. Di antara keduanya terdapat perkara-perkara yang syubhat (samar-samar) yang tidak diketahui oleh orang banyak. Maka siapa yang takut terhadap syubhat berarti dia telah menyelamatkan agama dan kehormatannya. Dan siapa yang terjerumus dalam perkara syubhat, maka akan terjerumus dalam perkara yang diharamkan. Sebagaimana penggembala yang menggembalakan hewan gembalaannya di sekitar (ladang) yang dilarang untuk memasukinya. Ketahuilah bahwa setiap raja memiliki larangan, dan larangan Allah adalah apa yang Dia haramkan. Ketahuilah bahwa dalam diri ini terdapat segumpal daging, jika dia baik maka baiklah seluruh tubuh ini dan jika dia buruk, maka buruklah seluruh tubuh; ketahuilah bahwa dia adalah hati." 
(HR Bukhari dan Muslim)

Catatan:
Hadist ini merupakan salah satu landasan pokok dalam syari'at. Abu Daud berkata, Islam itu berputar dalam empat hadist, kemudian dia menyebutkan hadist ini salah satunya.

Pelajaran yang dapat kita ambil dari hadist ini antara lain:

  • Termasuk sikap wara' (menjauhi dosa) adalah meninggalkan syubhat. Menurut Dr. Yusuf Qardawi, syubhat itu sendiri artinya perkara yang tidak diketahui hukumnya oleh orang banyak, yang masih samar-samar kehalalannya maupun keharamannya.
  • Banyak melakukan syubhat akan mengantarkan seseorang kepada perbuatan haram. Jika seseorang senantiasa melakukan hal yang syubhat, sesungguhnya jiwanya akan mengajaknya untuk melakukan sesuatu yang lebih jelas (keharamannya), maka pada saat itulah ia akan binasa.
  • Menjauhkan perbuatan dosa kecil karena hal tersebut dapat menyeret seseorang kepada perbuatan dosa besar.
  • Memberikan perhatian terhadap masalah hati, karena padanya terdapat perhatian fisik. Setiap orang hendaknya memberikan perhatian khusus pada hatinya agar tetap terjaga dan selalu dalam jalan yang lurus.
  • Baiknya amal perbuatan anggota badan merupakan pertanda baik hatinya.
  • Pertanda ketakwaan seseorang jika dia meninggalkan perkara-perkara yang diperbolehkan karena khawatir akan terjerumus kepada hal-hal yang diharamkan.
  • Menutup pintu terhadap peluang-peluang perbuatan haram serta haramnya sarana dan cara ke arah sana.
  • Hati-hati dalam masalah agama dan kehormatan serta tidak melakukan perbuatan-perbuatan yang dapat mendatangkan persangkaan buruk.
Tema-tema yang berhubungan dengan hadist ini dalam Al-Qur'an antara lain:
  • Penetapan halal dan haram
Surat 2 (Al-Baqarah / Sapi Betina) ayat 275
"Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit gila. Keadaan mereka yang demikian itu, adalah disebabkan mereka berkata (berpendapat), sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba, padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. Orang-orang yang telah sampai kepadanya larangan dari Tuhannya, lalu terus berhenti (dari mengambil riba), maka baginya apa yang telah diambilnya dahulu (sebelum datang larangan); dan urusannya (terserah) kepada Allah, orang yang kembali (mengambil riba), maka orang itu adalah penghuni-penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya."
  • Menghindari syubhat
Surat 49 (Al-Hujurat / Kamar-kamar) ayat 12
"Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang."
  • Kedudukan hati
Surat 26 (Ash-Shu'ara / Penyair) ayat 89
"kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih."
  • Allah Maha Berkuasa (Raja)
Surat 5 (Al-Ma'idah / Jamuan) ayat 40
"Tidakkah kamu tahu, sesungguhnya Allah lah yang mempunyai kerajaan langit dan bumi, disiksa Nya siapa yang dikehendaki Nya dan diampuni Nya bagi siapa yang dikehendaki Nya. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu."

Kisah

Sikap Rasulullah dalam hadist yang diriwayatkan oleh Anas ra.; "Aku pergi kepada keluargaku, lalu mendapatkan sebiji buah yang terbuang di atas ranjangku, maka aku mengambilnya untuk memakannya, kemudian aku khawatir kalau dia berasal dari buah yang disedekahkan maka akupun membuangnya."

Dalam kitab Shahih Bukhari dari Aisyah ra. diriwayatkan pula bahwa Abu Bakar pernah menuntahkan makanan yang diberikan oleh pembantunya. Hal tersebut beliau lakukan setelah pembantunya memberitahu bahwa makanan tersebut berasal dari upah yang didapatkannya dari hasil meramal seseorang ketika jaman jahiliyah. Padahal pembantunya bukanlah peramal yang baik. Hanya saja ia berhasil menipunya.

Sumber tulisan:

  • Qur'an Cordoba Apps
  • http://haditsarbain.wordpress.com/2007/06/09/hadits-6-dalil-haram-dan-halal-telah-jelas/
  • http://media.isnet.org/islam/Qardhawi/Prioritas/Syubhat.html
  • http://www.baitulamin.org/tasawuf/amanah/333-sikap-wara-menjaga-kebersihan-hati.html

Ayat hari ini:
Al-Mutaffifin (Orang-orang yang curang) ayat 21-25

21. yang disaksikan oleh (malaikat-malaikat) yang didekatkan (kepada Allah).
22. Sesungguhnya orang-orang yang berbakti benar-benar berada dalam (surga yang penuh) kenikmatan,
23. mereka (duduk) di atas dipan-dipan melepas pandangan.
24. Kamu dapat mengetahui dari wajah mereka kesenangan hidup yang penuh kenikmatan.
25. Mereka diberi minum dari khamar murni (tidak memabukkan) yang (tempatnya) masih dilak (disegel).

Minggu, 13 Juli 2014

Tempura Sosis


Bismillahirrahmaanirrahiim
Sembari menunggu saat berbuka puasa. Saya ingin berbagi cerita tentang makanan kecil yang biasanya dijajakan di depan SD-SD di desa saya. Pernah dengar tempura? Tempura yang satu ini jangan dibayangkan seperti tempura-tempura Jepang yang terbuat dari udang segar dan harganya mahal. Tempura yang saya maksud ini adalah yang terdiri dari sosis, ada juga mie, ada juga nugget, yang kemudian ditusuk dengan lidi, digoreng dengan minyak banyak, dan dijual dengan harga Rp. 500,- per tusuk.

Saat saya kecil sebenarnya jajanan ini belum ada, saya baru mulai menikmatinya saat saya kuliah itupun tidak sering hanya jika sedang ada pasar malam di gang sekitaran rumah kos saja saya bisa menikmatinya. Saya ketemu dengan jajanan ini setelah saya menikah dan tinggal di Malang, kebetulan rumah saya dekat dengan sekolahan, nah di sana banyak bapak-bapak nongkrong dengan sepedanya yang berjualan tempura, cilok, dan sebangsanya. Biasanya sepulang saya menjemput anak atau sepulang ngajar saya mampir ke sekolahan dulu untuk beli jajanan yang satu ini.


Anak saya sendiri kurang suka dengan tempura, paling kalaupun makan cuma 1 tususk, dan sisanya saya he3.... Tidak apa-apa, lebih baik malah jika dia tidak suka karena sebenarnya saya sendiri tidak tega dengan saos merahnya, dan minyak yang digunakan untuk menggoreng. Tapi saya sendiri tidak pernah kapok -__-. Eh tak lama setelah itu, ada warung kecil yang baru dibuka di dekat sekolah tempat saya mengajar. Di sana ternyata menu utamanya adalah aneka macam tempura, wah senang rasanya hati.

Biasanya saya mampir ke warung ini sebelum pulang ke rumah, atau kadang saat menunggu rapat, saya mampir dulu ke warung ini sekedar mengisi perut, jadi makan siangnya hanya tempura dan milkshake instan yang juga dijual di warung tersebut. Kadang teman-teman di kantor juga ikut iuran, jadinya kita beli tempura banyak sekali untuk dinikmati bersama. MasyaAllah seru sekali rasanya waktu itu.

Saat di sini tiba-tiba kangen dengan tempura, jadilah saya bikin sendiri dengan menggunakan bahan sosis kecil dan sosis yang besar. Belinya harus di toko halal ya. Sambalnya cukup menggunakan sambal botol yang saya beli di toko Cina dekat kampus suami saya.

Cara membuatnya pun cukup mudah, untuk sosis kecilnya, saya tusul dengan tusukan sate, lalu saya kerat-kerat, jangan sampai putus. Kemudian tarik agar keratannya terlihat seperti spiral. Jika ingin ditambah mie, tinggal merebus mie kuning lalu dililit-lilitkan pada sosisnya. Kalau sosis besarnya hanya saya potong-potong saja lalu tususk. Goreng semuanya, setelah itu tinggal sajikan dengan saos pedas. Nah lagi-lagi anak saya pun tidak mau memakannya, mencobanya saja tidak berminat. Jadilah saya berpesta tempura sambil menikmati youtube sendirian he3.... Yang jelas tempura bikinan sendiri lebih aman untuk dikonsumsi, Alhamdulillah.


Ayat hari ini:
Surat Al-Mutaffifin (Orang-orang yang curang) ayat 16-20

16. Kemudian, sesungguhnya mereka benar-benar masuk neraka.
17. Kemudian dikatakan (kepada mereka), "Inilah (azab) yang dahulu kamu dustakan".
18. Sekali-kali tidak! Sesungguhnya catatan orang-orang berbakti benar-benar tersimpan dalam 'Illiyyin.
19. Dan tahukah engkau apakah 'Illiyin itu?
20. (Yaitu) Kitab yang berisi catatan (amal),

Sabtu, 12 Juli 2014

"Ya Allah..................................."

Ya Allah tidak terasa hari ini sudah memasuki hari ke-14 di bulan Ramadhan. Ini adalah tahun kedua Ramadhan kami sekeluarga di perantauan. Mendampingi suami atau abi menuntut ilmu, maksudnya mencari ilmu. Maaf saya koreksi, khawatir jika ditegur Cak Lontong, ilmu tidak salah apa-apa karenanya tidak sepatutnya kita tuntut.

Ya Allah, tidak ada kegelisahan seperti sebelumnya-sebelumnya yang saya rasakan. Bukan gelisah tentang Ramadhan, bukan gelisah tentang baju baru dan aneka camilan untuk lebaran. Kali ini tentang Pemilu Ya Allah. Sebelum ini saya tidak pernah peduli tentang pemilu, saya tidak pernah mengikuti perkembangan-perkembangan politik di negeri saya sendiri. Bagi saya permainan politik adalah permainan tingkat tinggi yang otak saya tidak mampu mengikutinya. Bagi saya politik tidak sesederhana 1+1 = 2 selalu ada formula yang mengandung misteri di sana, karena itu saya tidak pernah peduli. Bagi saya biarlah mereka-mereka yang cerdas berpolitik mengurusi politik di negeri ini. Tapi bukan berarti saya tidak peduli dengan bangsa saya sendiri. Biarlah tak mengapa saya dikatakan makhluk paling bodoh karena saya termasuk buta dalam politik oleh orang-orang di luar sana, orang-orang di facebook terutama Ya Allah.

Ya Allah, ijinkan saya mengadukan ini kepada Engkau. Pemilu kali ini membuat umat manusia terpecah belah, entah menjadi berapa bagian. Yang jelas dan nampak sekali di sosial media dan berita-berita, antara satu dengan yang lain merasa menjadi pihak yang paling benar, merasa menjadi pihak yang paling teraniaya, merasa menjadi pihak yang sering dicurangi. Kebenaran menjadi kehilangan arah, dihembus angin kebencian kian kemari.

Saya cemas Ya Allah dengan apa yang terjadi di negeri kami, negeri yang konon sebenarnya kaya raya. Koes Plus bilang, bahkan tongkat dan batu pun bisa jadi tanaman. Buminya melimpah ruah dengan kekayaan alam, gali di mana saja, akan ada emas, intan, batu bara, minyak bumi di sana. Sungainya selalu penuh ikan yang menari-nari. Tanahnya penuh tumbuhan berwarna-warni.

Namun satu hal, manusia-manusia yang menghuni sangat rakus, mereka merusak hutan, menggali sepuas-puasnya isi perut bumi, mereka juga korupsi, dan kini saat pemilu yang konon sebagai wujud demokrasi juga dikuasai manusia-manusia yang rakus dan tamak akan kekuasaan, akan harga diri, akan ego pribadi. Ya Allah, saya sebagai rakyat yang buta politik ini, hanya bisa ndomblong mendengarkan argumentasi orang-orang yang cerdas itu.

Kata-kata orang alim di negeri saya pun tak lagi menyejukkan hati. Mereka tak lagi mengundangkan panggilan dakwah yang lembut dan menyentuh hati. Mereka lebih suka mengobral jari telunjuk mereka, mengarahkan ke orang-orang yang tidak sama dengan pemikiran mereka sambil meneriakkan kata-kata "kafir", "PKI", "haram" jika tak satu selera. Ya Allah sebenarnya manusia-manusia macam apa yang menghuni negeri saya ini. Mengghibah kian menjadi budaya, dipelihara dan disebarluaskan.

Ya Allah, hamba ini khawatir jika Engkau murka. Lalu tidak lagi mempedulikan negeri hamba, membiarkan orang-orangnya berbuat sekehendak hati, sepuas-puasnya melewati batas hingga Engkau jatuhnya azab sebagai hukuman. Ya Allah ngeri sekali, ngeri Ya Allah.

Hamba mohon ampunilah hamba, dan orang-orang yang menghuni negeri hamba. Berikan hamba dan kami semua hidayah agar senantiasa memperbaiki diri, dan menahan diri dari hal-hal yang tidak terpuji. Ya Allah lindungilah Indonesia, lindungilah rakyatnya, lindungilah anak-anak yang kelak menjadi penerus kami semua. Ya Allah Indonesia hanya di tangan Mu, ampunilah kami, ampunilah kami, ampunilah kami Ya Allah.................. "Robbana aatinaa fid dunyaa hasanatan wa fil aakhirati hasanaatan wa qinaa 'azaaban naari." Amin Ya Robbalaalamiin.


Ayat hari ini:
Surat Al-Mutaffifin (Orang-orang yang curang) ayat 11-15

11. (yaitu) orang-orang yang mendustakannya (hari pembalasan).
12. Dan tidak ada yang mendustakannya (hari pembalasan) kecuali setiap orang yang melampaui batas dan berdosa,
13. yang apabila dibacakan kepadanya ayat-ayat Kami, dia berkata, "Itu adalah dongeng orang-orang dahulu".
14. Sekali-kali tidak! bahkan apa yang mereka kerjakan itu telah menutupi hati mereka.
15. Sekali-kali tidak! Sesungguhnya mereka pada hari itu benar-benar terhalang dari (melihat) Tuhannya.

Food Bank, Sedekah Berupa Bahan Makanan


Assalamualaikum wr wb....

Saat sedang asyik membuat isi martabak telur tiba-tiba saya teringat dengan program baru First Step, yaitu Food Bank. Jadi saat memasak agak kurang konsen karena ingin segera menuangkannya dalam blog ini. Ide ini menurut saya sangat bagus untuk diterapkan di desa saya mungkin nantinya jika saya pulang, insyaAllah amin. Ide pokoknya sama dengan sedekah jika dalam agama Islam. 

Food Bank adalah bank yang bertugas mengumpulkan makanan yang tahan lama, alias bukan makanan yang segar. Wujudnya bisa berupa makanan kaleng, spageti mentah, biskuit, dan sebangsanya, yang kemudian disortir dan dipilah-pilah berdasarkan jenisnya. Kemudian dibuat parsel-parsel dari makanan-makanan tersebut, dan dibagikan kepada siapa saja yang dianggap mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan makanan sehari-hari.

Sebelumnya anak saya pernah diminta mengumpulkan makanan semacam ini oleh pihak sekolah, rupanya ini juga program yang sama namun bekerjasama dengan sekolah. Nah yang baru-baru ini tempat kursus saya tersebut juga menyediakan box sumbangan untuk tutor maupun murid yang ingin menyumbang. Setiap hari Kamis, makanan-makanan ini akan dikirim ke sebuah gereja yang mengelolanya dan yang mengemasnya dalam bentuk parsel. Gereja ini letaknya kebetulan juga lumayan dekat dengan rumah saya. 

Di gereja tersebut banyak sekali antrian para penyumbang saat hari Kamis itu, dan para relawan di sana sangat sibut mengatur bahan makanan sumbangan. Tutor saya juga bilang bagi siapa saja yang ingin menjadi relawan di sana akan sangat diterima dengan senang hati. Dan jika ada tetangga dekat ataupun seseorang yang kita tahu kesulitan untuk memenuhi kebutuhan pokoknya segera saja melapor ke First Step, dan informasi ini akan diteruskan ke pihak gereja selaku pengelola, lalu pihak gereja akan mengirimkan parsel kepada seseorang yang dimaksud secara gratis, tanpa proses investigasi terlebih dahulu, alias langsung diberi begitu saja tanpa ditanya ini dan itu.

MasyaAllah, tutor saya menceritakan kesibukan di gereja dan melihat banyaknya sumbangan yang masuk dengan perasaan terharu. Dia juga mengucapkan terimakasih kepada kami semua atas sumbangan yang telah diberikan melalui First Step. Karena sumbangan itu akan sangat berarti bagi siapa pun yang membutuhkannya. 

Mendengar informasi tersebut, saya jadi kepikiran untuk mengaplikasikannya dalam tingkat desa. Mungkin melalui ibu-ibu PKK atau bisa relawan anak-anak muda. Selain untuk membantu warga terdekat, memastikan bahwa tidak ada warga yang kelaparan dalam suatu desa, juga memberi kesempatan berbagi antar warga dalam suatu desa, memberikan pendidikan moral bagi anak-anak muda desa yang menjadi relawan melalui hal positif ini serta memberikan kesempatan partisipasi mereka untuk turut menyejahterakan desa mereka sendiri. Melatih mereka untuk peka terhadap lingkungan di sekitarnya, saling membantu dan saling peduli. Bismillah, semoga Allah memberikan jalan kemudahan bagi setiap kebaikan, amin.

Sekian dulu menulisnya, saya mau melanjutkan lagi aktivitas saya. Wassalamualaikum wr wb.


Ayat hari ini:
Surat Al-Mutaffifin (Orang-orang yang curang) ayat 6-10

6. (yaitu) pada hari (ketika) semua orang bangkit menghadap Tuhan seluruh alam.
7. Sekali-kali jangan begitu! Sesungguhnya catatan orang yang durhaka benar-benar tersimpan dalam sijjin.
8. Dan tahukah engkau apakah Sijjin itu?
9. (Yaitu) kitan yang berisi catatan (amal).
10. Celakalah pada hari itu, bagi orang-orang yang mendustakan.

Hadist Arbain ke 5




عَنْ أُمِّ الْمُؤْمِنِيْنَ أُمِّ عَبْدِ اللهِ عَائِشَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا قَالَتْ : قَالَ رَسُوْلُ الله صلى الله عليه وسلم : مَنْ أَحْدَثَ فِي أَمْرِنَا هَذَا مَا لَيْسَ مِنْهُ فَهُوَ  رَدٌّ.  
 [رواه البخاري ومسلم وفي رواية لمسلم : مَنْ عَمِلَ عَمَلاً لَيْسَ عَلَيْهِ أَمْرُنَا فَهُوَ رَدٌّ ]
Dari Ummul Mu'minin; Ummu Abdillah; Aisyah Ra. dia berkata;
Rasulullah Saw bersabda; "Siapa yang mengada-ada dalam urusan (agama) kami ini yang bukan (berasal darinya), maka dia tertolak."
(HR. Bukhari dan Muslim)
Dalam riwayat Muslim disebutkan; "Siapa yang melakukan suatu perbuatan (ibadah) yang bukan urusan (agama) kami, maka dia tertolak."
Yang dimaksud adalah perbuatan-perbuatan yang dinilai ibadah tetapi tidak bersumber dari ajaran Islam dan tidak memiliki landasan yang jelas, atau yang lebih dikenal dengan istilah bid'ah.

Pelajaran yang terdapat dalam hadist ini antara lain:

  1. Setiap perbuatan ibadah yang tidak bersandar pada dalil syar'i ditolak dari pelakunya. Bukan hanya tertolak sebenarnya melainkan juga mendatangkan dosa bagi pelakunya dan diancam dengan neraka sebagaimana tertera dalam hadist shahih. Sebab, melakukan bid'ah merupakan penodaan dan penistaan terhadap agama yang sangat dilarang dan bahkan bisa membawa pelakunya pada dosa besar dan bahkan kufur.
  2. Larangan dari perbuatan bid'ah yang buruk berdasarkan syari'at.
  3. Islam adalah agama yang berdasarkan ittiba' (mengikuti berdasarkan dalil) bukan ibtida' (mengada-adakan sesuatu tanpa dalil) dan Rasulullah Saw telah berusaha menjaganya dari sikap yang berlebih-lebihan dan mengada-ada. Nabi Saw pernah melihat seseorang berdiri di bawah terik matahari kemudian beliau bertanya ihwal orang tersebut. Dikatakan kepada beliau bahwa orang tersebut bernadzar untuk berdiri, tidak berteduh dan ia berpuasa. Kemudian beliau, nabi Saw memerintahkan orang tersebut untuk duduk, berteduh dan meneruskan puasanya. (HR Al-Bukhari no. 6704; Abu Daud no.3300
  4. Agama Islam adalah agama yang sempurna tidak ada kurangnya.
Ayat-ayat Al-Qur'an yang terkait dengan tema-tema hadist di atas antara lain:
  • Kesempurnaan Islam
Surat 5 (Surat Al-Ma'idah / Hidangan) ayat 3
............"Pada hari ini telah Aku sempurnakan agamamu untukmu, dan Aku telah cukupkan nikmat Ku bagimu, dan telah Aku ridhai Islam sebagai agamamu."...........
  • Bid'ah dan taklid
Surat 57 (Surat Al-Hadid / Besi) ayat 27
"Kemudian Kami susulkan rasul-rasul Kami mengikuti jejak mereka dan Kami susulkan (pula) Isa putra Maryam; dan Kami berikan Injil kepadanya dan Kami jadikan rasa santun dan kasih sayang dalam hati orang-orang yang mengikutinya. Mereka mengada-adakan rahbaniyyah* padahal Kami tidak mewajibkannya kepada mereka (yang Kami wajibkan hanyalah) mencari keridhaan Allah, tetapi tidak mereka pelihara dengan semestinya. Maka kepada orang-orang yang beriman di antara mereka Kami berikan pahalanya, dan banyak di antara mereka yang fasik."

*rahbaniyyah artinya tidak beristri atau tidak bersuami dan mengurung diri dalam biara.


Sumber tulisan:
  • Qur'an Cordoba Apps
  • http://haditsarbain.wordpress.com/2007/06/09/hadits-5-perbuatan-bidah-tertolak/
  • http://wanhar-3mudilah.blogspot.co.uk/2010/05/syarah-hadits-arbain-ke-5-larangan.html
  • http://muhandisun.wordpress.com/2013/03/07/syarah-hadits-arbain-nawawiyyah-hadits-ke-5/

Ayat hari ini.
Surat Al-Mutaffifin (Orang-orang yang curang) ayat 1-5
  1. Celakalah bagi orang-orang yang curang (dalam menakar dan menimbang)!
  2. (yaitu) orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang lain mereka minta dicukupkan,
  3. dan apabila mereka menakar atau menimbang (untuk orang lain), mereka mengurangi.
  4. Tidakkah mereka itu mengira, bahwa sesungguhnya mereka akan dibangkitkan,
  5. pada suatu hari yang besar,

Kamis, 10 Juli 2014

Hadist Arbain ke-4


Hadit ini mengisahkan tentang penciptaan manusia.

عَنْ أَبِي عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَبْدِ اللهِ بنِ مَسْعُوْدٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ : حَدَّثَنَا رَسُوْلُ اللهِ صلى الله عليه وسلم وَهُوَ الصَّادِقُ الْمَصْدُوْقُ : إِنَّ أَحَدَكُمْ يُجْمَعُ خَلْقُهُ فِي بَطْنِ أُمِّهِ أَرْبَعِيْنَ يَوْماً نُطْفَةً، ثُمَّ يَكُوْنُ عَلَقَةً مِثْلَ ذَلِكَ، ثُمَّ يَكُوْنُ مُضْغَةً مِثْلَ ذَلِكَ، ثُمَّ يُرْسَلُ إِلَيْهِ الْمَلَكُ فَيَنْفُخُ فِيْهِ الرُّوْحَ، وَيُؤْمَرُ بِأَرْبَعِ كَلِمَاتٍ: بِكَتْبِ رِزْقِهِ وَأَجَلِهِ وَعَمَلِهِ وَشَقِيٌّ أَوْ سَعِيْدٌ. فَوَ اللهِ الَّذِي لاَ إِلَهَ غَيْرُهُ إِنَّ أَحَدَكُمْ لَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ الْجَنَّةِ حَتَّى مَا يَكُوْنُ بَيْنَهُ وَبَيْنَهَا إِلاَّ ذِرَاعٌ فَيَسْبِقُ عَلَيْهِ الْكِتَابُ فَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ النَّارِ فَيَدْخُلُهَا، وَإِنَّ أَحَدَكُمْ لَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ النَّارِ حَتَّى مَا يَكُوْنُ بَيْنَهُ وَبَيْنَهَا إِلاَّ ذِرَاعٌ فَيَسْبِقُ عَلَيْهِ الْكِتَابُ فَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ الْجَنَّةِ فَيَدْخُلُهَا [رواه البخاري ومسلم]

Dari Abu Abdurrahman Abdullah bin Mas'ud ra. beliau berkata; Rasulullah Saw. menyampaikan kepada kami dan beliau adalah orang yang benar dan dibenarkan; "Sesungguhnya setiap kalian dikumpulkan penciptaannya di perut ibunya sebagai setetes mani selama empat puluh hari, kemudian berubah menjadi setetes darah selama empat puluh hari, kemudian menjadi segumpal daging selama empat puluh hari. Kemudian diutus kepadanya seorang malaikat lalu ditiupkan padanya ruh dan dia diperintahkan untuk menetapkan empat perkara: menetapkan rizkinya, ajalnya, amalnya, dan kecelakaan atau kebahagiaannya. Demi Allah yang tidak ada ilah selain-Nya, sesungguhnya di antara kalian ada yang melakukan perbuatan ahli syurga hingga jarak antara dirinya dengan syurga tinggal sehasta akan tetapi masuklah dia ke dalam neraka, sesungguhnya di antara kalian ada yang melakukan perbuatan ahli neraka hingga jarak antara dirinya dan neraka tinggal sehasta akan tetapi telah ditetapkan baginya ketentuan, dia melakukan perbuatan ahli syurga maka masuklah dia ke dalam syurga."
(HR. Bukhari dan Muslim)

Pelajaran yang terdapat dalam hadist ini:

  1. Allah SWT mengetahui tentang keadaan makhluknya sebelum mereka diciptakan dan apa yang akan mereka alami, termasuk masalah kebahagiaan dan kecelakaan.
  2. Tidak mungkin bagi manusia di dunia ini untuk memutuskan bahwa dirinya masuk syurga atau neraka, akan tetapi amal perbuatan merupakan sebab untuk memasuki keduanya.
  3. Amal perbuatan dinilai di akhirnya. Maka hendaklah manusia tidak terperdaya dengan kondisinya saat ini, justru harus selalu memohon kepada Allah agar diberi keteguhan dan akhir yang baik (khusnul khatimah).
  4. Disunnahkan bersumpah untuk mendatangkan kemantapan sebuah perkara dalam jiwa.
  5. Tenang dalam masalah rizki dan qanaah (menerima) dengan mengambil sebab-sebab serta tidak selalu mengejar-ngejarnya dan mencurahkan hatinya karenanya.
  6. Kehidupan ada di tangan Allah. Seseorang tidak akan mati kecuali dia telah menyempurnakan umurnya.
  7. Sebagian ulama dan orang bijak berkata bahwa dijadikannya pertumbuhan janin manusia dalam kandungan secara berangsur-angsur adalah sebagai rasa belas kasih terhadap ibu. Karena sebenarnya Allah mampu menciptakannya sekaligus.
  8. Tidak patut seseorang itu berputus asa karena bisa jadi seseorang itu telah lama melakukan kemaksiatan, kemudian Allah memberikan hidayah kepadanya sehingga mendapatkan petunjuk di akhir hayatnya.
Tema-tema yang berkaitan dengan hadist ini antara lain:
  • Pengorbanan seorang ibu yang mengandung
Surat 31 (Al-Luqman / Keluarga Luqman) ayat 14
"Dan Kami perintahkan manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada Ku lah kembalimu."
  • Teori mengenai reproduksi manusia
Surat 22 (Al-Haj / Haji) ayat 5
"Hai manusia, jika kamu dalam keraguan tentang kebangkitan (dari kubur) maka (ketahuilah) sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal dari darah, kemudian dari segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu dan Kami tetapkan dalam rahim, apa yang Kami kehendaki sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian (dengan berangsur-angsur) kamu sampailah pada kedewasaan, dan di antara kamu ada yang diwafatkan dan (adapula) di antara kamu yang dipanjangkan umurnya sampai pikun, supaya dia tidak mengetahui lagi sesuatupun yang dahulunya telah diketahuinya. Dan kamu lihat bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air di atasnya, hiduplah bumi itu dan suburlah, dan menumbuhkan berbagai macam tumbuh-tumbuhan yang indah."
  • Takdir
Surat 57 (Al-Hadid / besi) ayat 22
"Tiada suatu bencana pun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauhul Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah."
  • Husnul Khatimah
Surat 2 (Al-Baqarah / Sapi Betina) ayat 132
"Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya, demikian pula Ya'qub. (Ibrahim berkata); "Hai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih agama ini bagimu, maka janganlah kamu mati kecuali dalam memeluk agama Islam"."

Faedah hadis ini yang berhubungan dengan proses penciptaan manusia antara lain:
  1. Di dalam perut seorang ibu, terdapat 4 periode yang terjadi yaitu; 40 hari pertama adalah periode nutfah atau dalam bentuk sperma, 40 hari yang kedua adalah 'alaqah atau disebut dengan gumpalan darah, 40 hari yang ketiga adalah mudghoh atau gumpalan daging, 40 hari keempat adalah periode dimana ruh ditiupkan ke dalam tubuh janin.
  2. Sebelum berumur 4 bulan, janin belum dapat dihukumi sebagai manusia yang hidup, oleh karena itu jika misalkan janin keluar (keguguran) dalam usia kurang dari itu maka tidak perlu dimandikan, dikafani, maupun disholatkan.
  3. Setelah usianya 4 bulan dan telah ditiupkan ruh kepadanya, maka janin itu dihukumi sebagai manusia yang hidup, maka jika janin tersebut keluar (keguguran) maka sudah harus dimandikan, dikafani, dan disholatkan.
  4. Adanya malaikat yang ditugaskan untuk mengurus rahim, seperti dalam hadist berikut; Rasulullah Saw bersabda; Sesungguhnya Allah Ta'ala telah menugaskan pengurusan rahim kepada seorang malaikat yang berkata; Wahai Tuhan, setetes mani! Wahai Tuhan, segumpal darah! Wahai Tuhan, sengsara atau celaka? Lelaki atau perempuan? Bagaimana rizkinya? Bagaimana ajalnya? Lalu dia mencatatnya di perut ibunya. (Diriwayatkan oleh Ahmad, Al-Bukhari dan Muslim dari Anas)
  5. Keadaan manusia telah ditakdirkan ketika ia berada dalam perut ibunya, yaitu telah ditakdirkan rizkinya,amalannya, ajalnya, dan apakah dia celaka atau bahagia.


Sumber tulisan:
  • Quran Cordoba Apps
  • http://ulamasunnah.wordpress.com/2009/06/20/penjelasan-hadits-arbain-imam-an-nawawi-keempat-amalan-tergantung-dari-akhirnya/
  • http://ensiklopedi-alquran.com/index.php/index/1758-malaikat-rahim-a-s
  • Al-Qur'an Bahasa Indonesia Apps

Ayat hari ini:
Surat Al-Infithar (Terbelah) ayat 16-19

16. Dan mereka sekali-kali tidak dapat keluar dari neraka itu.
17. Tahukah kamu apakah hari pembalasan itu?
18. Sekali lagi, tahukah kamu apakah hari pembalasan itu?
19. (Yaitu) hari (ketika) seseorang tidak berdaya sedikitpun untuk menolong orang lain. Dan segala urusan pada hari itu dalam kekuasaan Allah.

Minggu, 06 Juli 2014

Kroket Roti Tawar


Alhamdulillah menemukan ide lagi bagaimana cara memanfaatkan roti tawar yang hampir habis masa kadaluwarsanya, atau jika sudah merasa bosan mengkonsumsi roti tawar dengan cara yang itu-itu saja. Kebetulan seorang teman mengajak saya untuk membuat menu ini, jadinya pas sekali karena hampir tiap minggu saya memiliki roti tawar sisa. Anak saya hanya mengkonsumsi roti tawar saat di sekolah saja, sebagai bekal makan siang, selebihnya ya sisa. Biasanya saya jadikan puding roti tawar atau terkadang juga saya olah menjadi skotel roti tawar.

Kroket roti tawar ini lumayan mudah dan praktis untuk dipraktekkan. Langsung saja saya tuliskan bahan-bahan dan cara pembuatannya.

Bahan-bahan:
  • 8 lembar roti tawar tanpa kulit
  • 1 batang wortel potong dadu kecil-kecil
  • 1 buah kentang potong dadu kecil-kecil
  • 1 gelas air
  • 2 sendok makan terigu
Bahan Balutan:
  • Kocokan telur
  • bread crumb
Bumbu-bumbu:
  • 2 sendok makan mentega
  • 2 siung bawang putih
  • 1/2 siung bawang bombay
  • gula, garam, merica secukupnya
  • keju parut jika suka
Cara membuat:
  1. Pipihkan roti tawar dengan menggunakan rolling spin, sisihkan
  2. Panaskan wajan, lelehkan margarin
  3. Masukkan bawang putih dan bawang merah tumis sampai harum
  4. Masukkan wortel dan kentang, aduk-aduk hingga rata
  5. Tambahkan air, masak hingga wortel dan kentang empuk
  6. Tambahkan bumbu-bumbu lalu aduk rata
  7. Tambahkan terigu dan keju parut, masak hingga air menyusut, lalu matikan api, biarkan adonan dingin.
  8. Ambil 1 lembar roti tawar, isi dengan 1 sendok makan adonan atau sesuai selera, lalu gulung
  9. Celupkan ke dalam kocokan telur lalu gulingkan ke dalam bread crumb hingga tertutup rata.
  10. Goreng ke dalam minyak banyak dengan api sedang.
Yup hasilnya akan cantik seperti yang ada di gambar. Rasanya pun tak kalah nikmat dengan kroket-kroket yang biasanya. Jadi sekarang saya sudah punya 1 tambahan resep lagi untuk menghabiskan stok roti tawar. Selamat mencoba.


Ayat hari ini:
Surat Al-Infithar (Terbelah) ayat 11-15

11. yang mulia (di sisi Allah) dan mencatat (pekerjaan-pekerjaanmu itu),
12. mereka mengetahui apa yang kamu kerjakan,
13. Sesungguhnya orang-orang yang banyak berbakti benar-benar berada dalam syurga yang penuh kenikmatan,
14. dan sesungguhnya orang-orang yang durhaka benar-benar berada dalam neraka,
15. Mereka masuk ke dalamnya pada hari pembalasan.



Jumat, 04 Juli 2014

Rapot Kelas 2


Alhamdulillah kira-kira 2 minggu yang lalu rapot kelas 2 anak saya sudah dibagikan oleh pihak sekolahan. Rapotnya hanya terdiri dari selembar kertas yang penuh dengan tulisan di kedua sisinya, di masukkan ke dalam amplop coklat. Bukan rapot yang berlembar-lembar seperti apa yang saya harapkan sebelum-sebelumnya.

Ini adalah rapot kedua yang kami terima, yang pertama dulu adalah rapot kelas 1 yang sudah saya bahas di blog ini juga. Kali ini rapot yang diterima bukan dari sekolah yang sama karena saat kelas 2, anak saya berpindah ke sekolah yang lebih dekat dari rumah.

Rapotnya bersifat deskripsi, yaitu penggambaran prestasi dan kemampuan anak, namun juga disertakan nilai yang mengukur kemampuan anak berdasarkan standar nasional yang harus dicapai anak yang digambarkan dengan angka dan huruf. Ada 3 hal pokok yang dinilai, yaitu Writing (kemampuan menulis dan mengeja), Reading (kemampuan membaca, dan memahami cerita), dan Numeracy (kemampuan berhitung atau matematika) yang dituliskan di kolom sebelah kiri. Sedangkan pada kolom sebelah kanan adalah hal-hal yang perlu dilakukan untuk meningkatkan kemampuan anak.

Aspek lain yang juga dinilai adalah kemampuan anak saat mengerjakan proyek. Sepemahaman saya, proyek ini adalah tugas yang sifatnya tematik. Misalnya tema minggu itu adalah tentang The Great Fire of London, maka anak-anak diminta mencari sumber sebanyak-banyaknya baik dari informasi guru saat enerangkan di kelas maupun dari browsing di internet, kemudian dituangkan dalam sebuah tulisan, atau bercerita, atau membuat hasil karya yang berkaitan dengan tema.


Pada halaman selanjutnya, terdapat tabel yang menggambarkan aspek psikologis anak, misalnya tingkat kepercayaan dirinya, hunbungannya dengan guru dan teman sebayanya, partisispasinya dalam kelas, tanggung-jawabnya dan lain sebagainya. Kolom terakhir adalah komentar guru dan komentar kepala sekolah.

Beberapa hari kemudian setelah penerimaan rapot, ada pertemuan guru dan wali murid yang disebut dengan "Parent Evening". Pertemuan ini sifatnya personal, artinya wali murid dari seorang murid bertemu dan berkonsultasi langsung dengan guru kelasnya. Waktu yang diberikan kurang lebih selama 30 menit, dan jadwalnya sudah ditentukan sebelumnya sesuai dengan kesediaan masing-masing wali murid. Creche atau penitipan anak sementara juga disediakan oleh pihak sekolah, sehingga wali murid yang membawa serta anaknya ke sekolah bisa tetap berkonsultasi dengan tenang, dan penitipan anak ini gratis.

Pihak sekolah juga menyediakan jasa penerjemah jika wali murid membutuhkannya. Di sini kebetulan mudah sekali ditemukan orang yang sama sekali tidak bisa berbahasa Inggris meski sudah puluhan tahun tinggal di Inggris bahkan sudah menjadi warga negara Inggris pula. Jadi kebutuhan akan penerjemah masih sangat diperlukan. Seperti salah seorang teman kursus saya yang ternyata sudah tinggal di Newcastle selama 16 tahun ternyata masih sangat kesulitan berbahasa Inggris karena selama ini dia hanya bersosialisasi dengan saudara dan teman-teman senegaranya saja yang kebetulan juga tinggal di UK. Kebetulan teman saya ini berasal dari Banglades, dan di sini banyak sekali orang Bangalades yang menjadi warga negara Inggris.

Oiya kembali ke parent evening, Alhamdulillah tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari perkembangan akademik maupun psikologis Ara. Bahkan guru memberikan apresiasi yang luar biasa atas perkembangan kemampuan Ara dalam menulis dan membaca. Begitu pula sosialisasinya, Ara tergolong anak yang mudah untuk diajak bekerjasama, dan mudah menjalin hubungan dengan teman sebayanya, termasuk anak baru sekalipun. Bahkan di sekolah Ara diminta tolong oleh guru kelasnya untuk menemani anak baru dari Libya yang belum bisa berbahasa Inggris dengan lancar, untuk membantu memudahkan anak baru tersebut untuk beradaptasi. Hemmm saya senang sekali mendengarnya, rupanya bayi kecil saya ini sudah besar rupanya, sudah bisa diberi tanggung jawab. Alhamdulillah.


Ayat hari ini:
Surat Al-Infithar (Terbelah) ayat 6-10

6. Hai manusia, apakah yang telah memperdayakan kamu (berbuat durhaka) terhadap Tuhanmu Yang Maha Pemurah).
7. Yang telah menciptakan kamu lalu menyempurnakan kejadianmu dan menjadikan (susunan tubuh)mu seimbang,
8. dalam bentuk apa saja yang Dia kehendaki, Dia menyusun tubuhmu.
9. Bukan hanya durhaka saja, bahkan kamu mendustakan hari pembalasan.
10. Padahal sesungguhnya bagi kamu ada (malaikat-malaikat) yang mengawasi (pekerjaanmu),

Tumben Membahas Kemiri, Dev?


Gara-gara lihat chef Alvin masak-masak di acara masak.tv, eh jadi tertarik cari-cari info tentang Kemiri atau Candlenut. Waktu itu chef Alvin masak sambal Andaliman, sambal khas Batak, dimana salah satu bahannya adalah menggunakan Kemiri. Nah ada catatan penting nih, bahwa sebelum menggunakan Kemiri baik untuk bumbu masak maupun sambal, Kemiri perlu disangrai dulu agar racun dalam Kemiri bisa terurai. Hah....racun? Saya baru tahu kalau di Kemiri ada racunnya, selama ini saya menggunakan kemiri langsung saya tumis dan campur dengan bumbu-bumbu lainnya.

Akhirnya saya coba googling, kira-kira racun apa sih yang terdapat dalam Kemiri. Sayangnya saya belum menemukan penjelasan detail tentang racun pada Kemiri, yang ada hanya Kemiri mengandung racun berkadar ringan sehingga tidak baik jika dimakan mentah-mentah. Saran penyajiannya ya itu....harus dipanaskan dulu melalui sangrai agar racun terurai. Kalau digoreng pakai minyak bisa ndak ya? Di artikel yang saya baca pun tidak dibahas soal itu.

Saya jadi teringat kisah ibu saya waktu kecil. Semasa beliau SD kalau ndak salah, sepulang sekolah biasanya sambil membawa kresek kecil, ibu dan teman-temannya pergi ke hutan terdekat untuk mencari Kemiri.Banyak pohon-pohon Kemiri liar di hutan itu, maksudnya pohon Kemiri itu tidak berpemilik, dan semua orang berhak untuk berburu Kemiri di sana. Penduduk desa tempat ibu saya tinggal dulu banyak juga yang berburu Kemiri dan mengandalkan hidupnya dari berburu ini. Mereka mencari Kemiri yang telah berjatuhan di bawah pohonnya. Setelah mengumpulkan cukup banyak, Kemiri-kemiri itu lalu dijual di warung-warung sekitar. Alhamdulillah untuk zaman itu, hasil penjualan Kemiri yang di dapat bisa untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Selain sebagai bumbu masak, Kemiri juga bermanfaat sebagai zat penumbuh rambut, minyaknya juga digunakan sebagai campuran cat.

Saat saya browsing, saya menemukan artikel tentang Kemiri Sunan untuk menyelamatkan Global Warming. Lho kok bisa? Pohon Kemiri ini cocok untuk timbuh di daerah dengan suhu seperti di Indonesia, pohon ini mampu hidup hingga usia di atas 75 tahun. Dengan kemampuannya yang dapat tumbuh tinggi hingga mencapai 15 meter, dan daunnya yang sangat rindang sehingga mampu menahan derasnya air hujan agar tidak langsung turun ke Bumi sehingga dapat mencegah erosi, juga mampu menghasilkan oksigen dalam jumlah yang banyak. Selain itu dengan akar tunggangnya mampu mencegah terjadinya tanah longsor.

Tumbuhan Kemiri Sunan berasal dari Philipina, namun sudah banyak tumbuh secara alami di Jawa Barat, dan kini sedang dikembangkan di kawasan Sumedang. Saya sendiri belum pernah melihat langsung wujud pohon Kemiri seperti apa, mungkin pun jika saya sebenarnya pernah melihatnya juga tidak menyadarinya kalau itu adalah pohon Kemiri.

Berhubung tidak punya foto tentang Kemiri, maaf-maaf jika ilustrasinya agak kurang nyambung he3.... Begitulah sedikit yang saya ketahui tentang Kemiri, yang jelas tidak perlu khawatir tentang racun pada Kemiri ini, karena ada juga yang memakannya mentah-mentah dan alhamdulillah tidak terjadi apa-apa. Namun baiknya tetap preventif dengan segala kemungkinannya.

Sumber:

  • masak.tv
  • id.wikipedia.org
  • sunan-drajat.blogspot.com
  • perlutahu.org
  • lifestyle.kompasiana.com

Ayat hari ini:
Surat Al-Infithar (Terbelah) ayat 1-5
  1. Apabila langit terbelah,
  2. dan apabila bintang-bintang jatuh berserakan,
  3. dan apabila lautan menjadikan meluap,
  4. dan apabila kuburan-kuburan dibongkar,
  5. maka tiap-tiap jiwa akan mengetahui apa yang telah dikerjakan dan yang dilalaikannya.

Kamis, 03 Juli 2014

Saucer Peach



These are paraguayo fruits. I knew these kind of fruits because my friend brought me that fruits. That was my first time I eat and taste. That was sweet and watery just like peach. Then I tried to look information about this fruit on the internet. This fruit is called Paraguayo, in another place is called Doughnut peach, because actually it's a kind of peach but the shape is looks like doughnut. In another place it's also called saucer peach because it has flat shape like a saucer. The fruits come from Spain and have dominated the global export market.

One day I went to Hutchinson (fruits and vegetables shop) and I spotted a box of paraguayo, and the price was £5.00. That was still to expensive for me, I thought only £3.00. Because when they sell in a box that's mean the seller give the cheapest price. So I decided not to buy paraguayo that day.

Today is the fifth of Ramadhan, but I am not fasting. So this afternoon I went to buy bananas, then I saw these fruits. I didn't how much the price, so I just took 5 and brought it to the cashier with some other fruits and vegetable I've bought. I've got the recite but I don't check it yet.  I like these fruits very much.


Ayat hari ini:
Surat At-Takwir (Menggulung) ayat 27-29

27. Al-Qur'an itu tiada lain hanyalah peringatan bagi semesta alam,
28. (yaitu) bagi siapa di antara kamu yang mau menempuh jalan yang lurus,
29. Dan kamu tidak dapat menghendaki (menempuh jalan itu) kecuali apabila dikehendaki Allah, Tuhan semesta alam.

Gambar Cerita

Sudah lama Ara tidak menulis cerpen lagi, soalnya akhir-akhir ini lagi asyik bermain game online atau melihat film kesukaannya. Kemarin sore saat saya suruh menulis cerpen, bukannya menulis cerpen malah membuat gambar dan menceritakannya kepada saya. Jadi istilahnya apa ya...kalau disebut komik juga bukan, cerita bergambar juga bukan. Sebut saja dengan gambar bercerita. Seperti ini gambarnya.


Judul nya: Scrabble (Coretan)

Karena itu gambar di pojok kiri atas itu coret-coret. Berikutnya saya akan menuliskan apa yang saya ingat dari ceritanya kemarin sore. Cerita ini terdiri dari 5 baris, saya tuliskannya cerita per baris saja biar tidak bingung menghubungkan cerita dengan gambarnya.

  1. Ada seorang anak perempuan, dia memiliki sebuah pensil dan selembar kertas kosong, tapi dia bingun tidak tahu mau menggambar apa. Akhirnya dia hanya menggambar coret-coretan saja.
  2. Anak perempuan itu kemudian tidak menyukai hasil gambarnya yang hanya coret-coret itu. Lalu dia pun melihat hasil gambar dari ketiga temannya. Ada gambar matahari, hati, bunga. Dia sangat suka dengan gambar-gambar temannya tersebut (She loves and likes her friends' pictures).
  3. Dia lalu marah, mencorat-coret gambarnya sendiri dan menghentakkan kakinya. Tiba-tiba temannya malah marah, dan tidak menyukai perilaku anak perempuan tersebut. Teman-temannya mengira kalau anak perempuan itu tidak menyukai gambar-gambar mereka.
  4. Akhirnya 3 sahabatnya (Best Friend Forever) tidak menyukai anak perempuan itu. Lalu anak perempuan itu mengambil pensl dan kertas kemudian belajar menggambar dan menulis.
  5. Dia menggambar bunga, dan hati, juga ada tulisan sorry bermaksud meminta maaf ke teman-temannya. Akhirnya ke 3 sahabatnya tersebut menyukai dan memaafkannya. Mereka bersahabat kembali. (Gambar terakhir maksudnya shake hand).
Yah...begitulah kira-kira ceritanya. Dia menceritakan dalam bahasa Inggris dan panjang lebar. Inti ceritanya saja yang saya tulis.


Ayat hari ini:
Surat At-Takwir (Menggulung) ayat 22-26

22. Dan temanmu (Muhammad) itu bukanlah sekali-kali orang yang gila.
23. Dan sesungguhnya Muhammad itu melihat Jibril di ufuk yang terang.
24. Dan dia (Muhammad) bukanlah orang yang bakhil untuk menerangkan yang gaib.
25. Dan Al-Quran itu bukanlah perkataan syaitan yang terkutuk,
26. maka ke manakah kamu akan pergi?

Rabu, 02 Juli 2014

Wrong Stage


Story by: Ara Marzie


One day, there was a pop star called Kristy. She wears a purple frilly dress and had strait long yellow hair. Kristy always wears her lace purple boots.

One day, her friend, Viola, give Kristy a broomstick. The broomstick is shiny and long, the colours are silver and purple which is Kristy's favourite colour. "Thank you very much, I really love it and that what I'm wishing for", Kristy happily. "I knew that was what your wishing for", shouted Viola. "Hey do you want to go to the popstar competition?" ask Kristy. "Oh yes please", smiled Viola. "Jump oh my broomstick", and whoose they were gone.

"How do we make the broom go down?" ask Kristy. "You just have to say 'down'", whispered Viola. "Why are you whispered to me?" said Kristy. "I'm not telling you why so say it", said Viola. "Down broomstick", Kristy say it loud. So they jump down. "That was a long journey", said Viola. "Viola open the door", Kristy shouted. "What". Then she fell down to the floor and fast asleep.
"Kristy, Kristy!" Viola shouted sadly. Viola shouted help, but no help could be found. So Viola put Kristy in a chair and give her a drink.

Suddenly Kristy woke up. "Why are you fast asleep?" ask Viola. "Because look at the stage, no decorating", Kristy sadly. "This is going to be alright!" singing Viola. "Now you sing Kristy". "This is going to be OK!!" shouted Kristy. "Wow you are good at this", said Viola. "Yeah,, because I am a popstar", shouted Kristy.

"We got 5 minutes to decorate the stage", said Viola. "Yeah, I brought my purple and silver ribbon", says Kristy. "Good, cause I don't have any decorating stuff. I only have music stuff", said Viola. "Right, then I put the ribbon in the right and you put it in the left". 

One hour later. "I'm done", said Viola. "Me neither" say Kristy. "Have you had anymore ribbon?" ask Kristy. "No I haven't got anymore ribbon", says Viola. "Wait a minute, there's two stage in here", says Viola. "Yes, we are on the wrong stage, this is the boys stage", said Kristy.
The End.

Ini adalah cerita yang ditulis Arabeberapabulan lalu. Awalnya cerpen ini diberi judul "My favourite broom", tapi entah kenapa kok tiba-tiba Ara mengganti judulnya. Mungkin dia kebingungan memuat ending cerita yang berhubungan dengan broomstick, jadinya ide ceritanya yang dirubah. Ini adalah pertama kalinya Ara membuat cerita yang lumayan panjang, meski grammar nya masih berubah-ubah alias belum konsisten, namun dia kini sudah mampu merangkai sebuah cerita yang lebih panjang daripada sebelum-sebelumnya. Semoga Ara menjadi anak yang sholihah dan tercapai cita-citanya menjadi penulis yang terkenal, amin.


Ayat hari ini:
AT-Takwir (Menggulung) ayat 17-21

17. demi malam apabila telah hampir meninggalkan gelapnya,
18. dan demi subuh apabila fajarnya mulai menyingsing,
19. sesungguhnya Al-Qur'an itu benar-benar firman (Allah yang dibawa oleh) utusan yang mulia (Jibril),
20. yang mempunyai kekuatan, yang mempunyai kedudukan tinggi di sisi Allah yang mempunyai 'Arsy,
21. yang ditaati di sana (di alam malaikat) lagi dipercaya.

Cerpen Tanpa Judul

Story by: Ara Marzie

One day, there was a princess called Poppy. Princess Poppy always hiding the peas because she doesn't like peas. So she put it in the bin. "Poppy", said princess Poppy's Mum. "Did you eat your peas?" said the Queen. "Yes", answered Poppy. "No she didn't", said Poppy's big brother. "She put it in the bin", said Poppy's brother. "What.....you put in the bin!" Shouted the Queen. So princess in trouble.
The End

Kalau menurut pengamatan saya nih, karakter Poppy ini adalah gambaran dari Ara sendiri yang tidak suka makan sayur, sedangkan Queen itu saya karena melihat dari gaya marahnya, mirip banget sama saya, dan kalau ada sesuatu yang tidak beres ata yang tidak saya sukai tapi dia lakukan, dan kebetulan saya mengetahuinya, wah saya bisa sangat marah pada Ara, itulah yang dia sebut "in trouble" he3.... saya jadi malu dan merasa bersalah sebenarnya. 
Apa yang ditulis anak memang tidak jauh-jauh dari apa yang dialaminya sehari-hari, contohnya ya cerita pendek yang Ara tulis ini. Untunglah dia suka menulis, paling tidak dia bisa mengekspresikan apa yang dia rasakan, dan saya pun tahu apa yang ingin dia ungkapkan.


Ayat hari ini:
Surat At-Takwir (Menggulung) ayat 11-16

11. dan apabila langit dilenyapkan,
12. dan apabila neraka Jahannam dinyalakan,
13. dan apabila surga didekatkan,
14. maka tiap-tiap jiwa akan mengetahui apa yang telah dikerjakannya,
15. Sungguh, Aku bersumpah dengan bintang-bintang
16. yang beredar dan terbenam,

Celoteh Ramadhan


Bismillahirrahmanirrahim
Alhamdulillah kegiatan Al Imanu Kids dalam rangka sambut Ramadhan 1435 H bisa berjalan dengan lancar. Rangkaian kegiatan acaranya antara lain:

  1. Mengaji dan hafalan doa seperti yang biasa dilakukan tiap minggunya.
  2. Membuat tulisan tentang Ramadhan.
  3. Membuat mahkota dari kardus sereal dan sejenisnya.
  4. Pengambilan gambar, cie...kayak syuting beneran ya...
Setelah melalui proses edit dan segala macamnya, alhamdulillah lahirlah video ini. Semoga bisa menjadi kenangan yang bermanfaat dan membahagiakan bagi segala pihak yang terkait, khususnya anak-anak, saat besar nanti bisa menyaksikan video ini dan mengingat-ingat masa kecil bahagia mereka, masyaAllah.


Ayat hari ini:
Surat At-Takwir (Menggulung) ayat 6-10

6. dan apabila lautan dijadikan meluap,
7. dan apabila ruh-ruh dipertemukan dengan tubuh,
8. dan apabila bayi-bayi perempuan yang dikubur hidup-hidup ditanya,
9. karena dosa apakah dia dibunuh,
10. dan apabila catatan-catatan (amal perbuatan manusia) dibuka,



Hadist Arbain ke-3


Hadist ini menjelaskan tentang rukun Islam. Berikut bunyi dari hadist tersebut:

عَنْ أَبِي عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَبْدِ اللهِ بْنِ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا قَالَ : سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُوْلُ : بُنِيَ اْلإِسْلاَمُ عَلَى خَمْسٍ : شَهَادَةُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَأَنَّ مُحَمَّداً رَسُوْلُ اللهِ وَإِقَامُ الصَّلاَةِ وَإِيْتَاءُ الزَّكَاةِ وَحَجُّ الْبَيْتِ وَصَوْمُ رَمَضَانَ.      [رواه الترمذي ومسلم ]

Dari Abu Abdurrahman, Abdullah bin Umar bin Khattab ra, dia berkata; Saya mendengar Rasulullah Saw bersabda; "Islam dibangun di atas lima perkara; Bersaksi bahwa tiada Illah yang berhak disembah selain Allah dan bahwa nabi Muhammad utusan Allah, menegakkan sholat, menunaikan zakat, melaksanakan haji, dan puasa Ramadhan."
(HR. Tirmidzi dan Muslim)

Pelajaran yang dapat kita ambil dari bunyi hadist di atas antara lain;

  1. Rasulullah Saw menyamakan Islam dengan bangunan yang kokoh dan tegak di atas tiang-tiang yang mantap.
  2. Pernyataan tentang keesaan Allah dan keberadaannya, membenarkan kenabian Muhammad Saw, merupakan hal yang paling mendasar dibanding rukun-rukun yang lainnya.
  3. Selalu menengakkan sholat dan menunaikannya secara sempurna dengan syarat, rukunnya, adab-adabnya dan sunnah-sunnahnya agar dapat memberikan buahnya dalam diri seorang muslim yaitu meninggalkan perbuatan keji dan munkar karena sholat mencegah seseorang dari perbuatan keji dan munkar.
  4. Wajib mengeluarkan zakat dari harta orang kaya yang syarat-syarat wajibnya zakat sudah ada pada mereka lalu memberikannya kepada orang-orang fakir dan yang membutuhkan.
  5. Wajibnya menunaikan ibadah haji dan puasa (Ramadhan) bagi setiap muslim.
  6. Adanya keterkaitan rukun Islam satu sama lain. Siapa yang mengingkarinya maka dia bukan seorang muslim berdasarkan ijma'.
  7. Nash diatas menunjukkan bahwa rukun Islam ada lima, dan masih banyak lagi perkara lain yang penting dalam Islam yang tidak ditunjukkan dalam hadist. Rasulullah Saw bersabda; "Iman itu terdapat tujuh puluh lebih cabang".
  8. Islam adalah aqidah dan amal perbuatan. Tidak bermanfaat amal tanpa iman demikian juga tidak bermanfaat iman tanpa amal.
Tema-tema yang berkaitan dengan hadist ini antara lain:
  • Wala' dan Bara' dalam syahadatain
Surat Al Baqarah (Sapi Betina) ayat 256
Artinya;
Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada thaghut dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
  • Sholat 
Surat Maryam ayat 31
Artinya;
dan Dia menjadikan aku seorang yang diberkati di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) sholat dan (menunaikan) zakat selama aku hidup,
  • Zakat (surat 9 ayat 71)
Surat At-Tawbah (Pengampunan) ayat 71
Artinya;
Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian mereka (adalah) menjadi penolong bagi sebahagian yang lain. Mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma'ruf, mencegah dari yang munkar, mendirikan sholat, menunaikan zakat dan mereka taat pada Allah dan Rasul Nya. Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah; Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
  • Haji (surat 3 ayat 97)
Surat Ali 'Imran (Keluarga 'Imran) ayat 97
Artinya;
Padanya terdapat tanda-tanda yang nyata, (di antaranya) maqam Ibrahim; barangsiapa memasukinya (Baitullah itu) menjadi amanlah dia; mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah. Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerluka sesuatu) dari semesta alam.
  • Puasa (surat 2 ayat 183)

Surat Al-Baqarah (Sapi Betina) ayat 183
Artinya;
Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.

Sumber:

  • hadisarbain-annawawi.blogspot.com
  • qur'an cordoba Apps
  • Al-Qur'an Bahasa Indonesia Apps

Ayat hari ini:
Surat At-Takwir (Menggulung) ayat 1 - 5
  1. Apabila matahari digulung,
  2. dan apabila bintang-bintang berjatuhan,
  3. dan apabila gunung-gunung dihancurkan,
  4. dan apabila unta-unta yang bunting ditinggalkan (tidak diperdulilkan),
  5. dan apabila binatang-binatang liar dikumpulkan,