Selasa, 26 Agustus 2014

Kostum Miss Spider



Beberapa bulan yang lalu, ada peringatan buku sedunia yang memang rutin dirayakan di UK, biasanya akan banyak sekali kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk memperingati hari itu, misalnya diskon besar-besaran di toko-toko buku, story telling di berbagai perpustakaan, penulis memperkenalkan buku barunya dan memberikan tanda tangan, dan lain sebagianya. 

Di sekolah Ara sendiri ada kegiatan, antara lain pembagian voucher sebesar £1.00 untuk pembelian buku di toko tertentu, story telling, lounching buku oleh seorang penulis plus pemberian tanda tangan, pemberian buku cerita fiksi secara cuma-cuma pada setiap murid, dan pesta kostum dengan mengambil tema yang dipilih dari sebuah judul buku. Dan tema yang dipilih pada waktu itu adalah "James and the Giant Peach", judul buku karya Road Dahl, seorang penulis terkenal di jamannya hingga saat ini.

Ara sudah pernah membaca sekaligus menonton filmya jadi sudah tahu tokoh-tokoh utama dalam cerita itu. Nah kali ini dia ingin memakai kostum Miss Spider, teman dari James. Waduh sebenarnya saya dan abinya bingung membayangkan seperti apa kostumnya, sedangkan kalau beli tentu mahal, padahal hanya dipakai untuk sekali saja. Tahun lalu Ara kami belikan kostum helloween seharga £1.00, dan saat kami minta dia untuk memakai kostum itu lagi, dia bilang tidak cocok dengan tema ceritanya.

Abinya Ara punya ide untuk membuat sendiri bajunya, mulailah kita searching gambar-gambar di internet. Dan menemukan ide untuk menjahit baju warna hitam milik Ara dengan benang putih sehingga mirip dengan jaring laba-laba. Oke lah saya ikut saja, toh abinya sendiri yang akan menjahitnya he3.... Dan Aranya juga senyum-senyum aja tuh bahkan senang sekali karena akan memakai kostum buatan sendiri. Sssttt....sedikit bocoran ya, biasanya kalau pesta kostum, teman-teman Ara total melakukannya, mulai dari kostumnya yang biasanya bagus, dan kelihatannya beli sih, juga make up wajahnya pun total, dan anaknya ndak malu tuh didandanin aneh-aneh meski diantara mereka ada yang berangkat sekolahnya naik bis. Sementara Ara sebaliknya, dia selalu harus sesuai dengan idenya sendiri, meski kadang menurut saya dan abinya kurang bagus he3....pun dengan kostum yang satu ini.

Baju sudah beres dihias abinya dengan benang-benang, tinggal celananya. Ara mencari legging hitam yang pas dan memadukannya dengan renda yang ditemukannya di kotak jahit saya, lalu minta dijahitkan. Meskipun menurut saya warna dan bentuk rendanya kurang pas, dia memaksa agar saya tetap menjahitkannya. Padahal rendanya menurut saya itu cocok untuk renda sprei lho, bukan renda baju hi3....

Setelah selesai semua,dia dengan semangat mencoba kostum "baru" nya. Saya dan abinya Ara cuma senyum. "Yakin besok mau pakai baju itu" tanya saya. "Iya lah..., emang kenapa? Kan ini bagus, nanti ak bisa cerita kalau ini bikinan sendiri", jawabnya mantap. Yo wis lah....syukur Alhamdulillah, kostumnya murah meriah, meski sedikit nggak tega melihatnya.

Besoknya, sepulang sekolah saya tanya tentang pesta kostumnya. Dia jawab dengan gembira kalau teman-temannya penasaran dengan jaring-jaring yang ada di bajunya, diapun dipuji guru karena kostumnya itu. Sssstttt saya kasih bocoran juga ya guru sini memang mudah sekali memberi pujian ke anak, apapun keadaannya. Dan itu yang membuat anak-anak termasuk Ara merasa dihargai apapun usahanya. Alhamdulillah, khawatir kalau di sekolah dia tidak nyaman. Bahkan saat saya minta ganti baju, dia tidak mau. Rupanya dia masih menikmati memakai kostum Miss Spider nya hi3....

Oiya untuk hiasan antena yang ada di kepalanya itu buatan Ara sendiri, jadi di sekolah ceritanya baju buatan abi, celana buatan umi, dan antena bikinan sendiri, "We make it together", begitu jawabnya kalau ditanya teman ataupun gurunya.


#Ayat hari ini:
Surat Al-Ghasyiyah (Hari Kiamat) ayat 1-5

  1. Sudahkah datang kepadamu berita (tentang) hari Kiamat?
  2. Pada hari itu muka-muka menjadi terhina.
  3. Bekerja keras lagi susah payah,
  4. Masuk ke dalam api (neraka) yang panas.
  5. Diberi minum darimata air yang sangat panas.

Senin, 25 Agustus 2014

Peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-64


Alhamdulillah hari Minggu kemarin Al-Imanu Kids bisa mengadakan acara perayaan untuk memperingati hari Kemerdekaan RI yang ke-64. Meskipun kami semua sedang merantau jauh di negeri orang, namunkami juga ingin merasakan meriahnya gebyar kegiatan agustusan yang biasanya kami nikmati di negara kami. Apalagi saya pribadi setelah melihat postingan teman-teman di facebook, mereka posting aneka lomba-lomba misalnya lomba makam mie, makan krupuk, baris-berbaris yang dulu pernah saya ikuti bersama teman-teman di Karang Taruna jaman masih muda dulu he3...... Juga saat melihat tv nasional, acaranya itu melulu seharian, jadi bikin tambah kangen Indonesia. Plus ada juga yang upload foto-foto karnaval he3....lucu-lucu.

Oiya presiden terpilih Indonesia, bapak Joko Widodo juga turut memeriahkan perayaan agustusan di tanah air, beliau ikut lomba balap arung dan futsal bersama para artis, tentu saja tidak untuk serius melainkan untuk memeriahkan dan membuat warga senang. Dikabarkan kalau sebenarnya beliau juga ingin ikut lomba makan krupuk, namun ajudan melarangnya karena harus ada prosedur yang namanya food test terlebih dahulu, nah kalau krupuknya harus dicicipi dulu sama ajudannya, lha Pak Jokowi harus makan sisa dong hi3.....

Di Newcastle ini kami mengadakan lombanya di belakang rumah, aga lebih aman daripada di park, dan antisipasi kalau cuaca tiba-tiba hujan. Akhir-akhir ini cuaca di Newcastle mudah sekali berubah, kadang tiba-tiba matahari bersinar sangat cerah, beberapa menit kemudian bisa tiba-tiba hujan sangat deras, bahkan beberapa hari ramalan cuaca juga kalah jitu meramalkan cuaca.

Lomba yang kami pilih antara lain, lomba memindahkan bola dengan menggunakan piring. Siapa yang paling banyak memindahkan bola, dialah pemenangnya. Berikutnya adalah lomba berjalan dengan kaki tiga, peserta terdiri dari 2 anak yang kemudian salah satu kaki mereka harus diikat jadi satu. Lomba ketiga adalah lomba menggigit sendok yang diberi kelereng, dan terakhir adalah lomba tarik tambang. Kami ingin sekali mengadakan lomba makan krupuk, tapi.....pertama krupuk di sini termasuk barang impor dan mahal, dan yang ada bukan krupuk uyel yang biasanya ada di Jawa itu, tapi adanya krupuk Palembang yang bentuknya hampir sama tapi harganya tentu saja lebih mahal he3.... Intinya kami, terutama saya sih memilih lomba yang alatnya tidak terlalu membutuhkan banyak biaya. Alhamdulillah lomba kemarin itu alatnya gratis semua, plus dekorasinya juga yang berasal dari sumbangan mbak Sarah.

Seru dan lucu sekali suasana lomba kemarin karena peserta lombanya beraneka ragam umurnya, lombanya pun hanya untuk hiburan, dan semua mendapat hadiah yang sama. Alhamdulillah semuanya senang, dan semuanya bergembira. Ibu-ibunya apalagi, lebih bersemangat dan lebih bergembira he3.... Aku Bangga menjadi Anak Indonesia..........


#Ayat hari ini:
Surat Al-A'la (Yang Maha Tinggi) ayat 16-19

16. Namun kamu (orang-orang kafir) mengutamakan kehidupan duniawi.
17. Padahal akhirat itu lebih baik dan lebih kekal.
18. Sesungguhnya ini benar-benar ada lembaran-lembaran (kitab-kitab) yang terdahulu.
19. (Yaitu) lembaran-lembaran (kitab-kitab) Ibrahim dan Musa

Sabtu, 23 Agustus 2014

Yoghurt Kreasi Ara


Beberapa hari yang lalu, Ara punya ide cara memakan yoghurt yang enak dan menyenangkan. Selama tinggal di sini, Ara memang saya biasakan makan yoghurt setiap hari, sebenarnya saya dan abinya Ara pun demikian, tapi kadang saya sering lupa, atau agak malas makan kalau cuaca lagi dingin. Tapi Ara alhamdulillah mau mengkonsumsi yoghurt secara teratur. Tapi sayang hasil yoghurt kreasi Ara tidak saya foto waktu itu karena pas saya juga lagi sibuk di dapur, dan di tengah-tengah memasak pula, jadi mau ke kamar ambil kamera itu nanggung banget, mana pas lagi goreng ikan pula, tangan penuh bumbu dan minyak. Jadi dibayangin aja deh hasil kreasi yoghurtnya he3....

Bahan-bahan:

  • 1 cup yoghurt rasa sesuai dengan selera (waktu itu yoghurt Ara rasa coklat dan strawberi)
  • 1/3 gelas susu
  • 2 sendok teh madu
  • 1/2 buah mangga potong dadu kecil-kecil (jika suka buah lain juga boleh, misalnya strawberi, anggur, pisang, dan lain-lain).
Cara pembuatan:
  1. Campur yoghurt, susu, dan madu ke dalam mangkuk, lalu aduk hingga rata.
  2. Masukkan potongan mangga, dan aduk lagi hingga rata.
  3. Sajikan dan nikmati
Saya awalnya khawatir Ara mencampur ini itu dalam mangkuknya, dia memilih sendiri bahan-bahan apa saja yang ingin ia campurkan, dia hanya terinspirasi dari buku resep anak yang pernah dia baca sebelumnya. Saya khawatir jika pas selesai dicampur dan diincip ternyata dia tidak suka, wah....siapa dong yang bertanggung-jawab menghabiskan hayooo......

Nah untuk menanggulangi hal tersebut, sebelum dia mencampur ini itu, saya minta dia berjanji dulu bahwa dia akan menghabiskannya. Makanya setiap dia masukkan bahan saya selalu sela dengan pertanyaan "Are you sure?", berulang kali, sampai dia bosan kali ya he3.... Dia pun meyakinkan bahwa dia siap menghabiskannya.

Alhamdulillah benar rupanya, dia pun menghabiskannya dalam waktu yang tidak lama, itu tandanya dia suka dan memakannya tidak dengan terpaksa, karena jika terpaksa bisa 1 jam masih duduk di meja makan sambil mengaduk-aduk makanannya, atau di sela-sela makanan biasanya dia akan bermain sesuatu entah bermain boneka, atau menulis-nulis sesuatu, dan terakhir bilang "kenyang" he3.....

Diapun meminta saya untuk mencoba mencicip yoghurtnya, tapi saya menolaknya karena ragu, saya lebih suka rasa yoghurt yang asli tanpa campuran apapun, kalau saya cicip khawatir jika nantinya ekspresi wajah saya akan mengecewakannya. Alhamdulillah dia tidak marah saat saya menolaknya :-)


#Ayat hari ini:
Surat Al-A'la (Yang Maha Tinggi) ayat 11-15

11. Dan orang yang celaka akan menjauhinya,
12. Yaitu orang yang akan masuk api yang besar (neraka).
13. Kemudian di dalamnya ia tidak mati dan tidak hidup.
14. Sungguh beruntunglah orang yang membersihkan diri (dari kafir dan durhaka),
15. Dan ia ingat nama Tuhannya lalu shalat.

Pembatas Buku Buatan Ara


Sepulang dari pengajian di apartemen mbak Rara, Ara seperti biasa menyelesaikan tugas harian. Setelah selesai, dia lalu membaca buku, alhamdulillah kali ini tidak perlu disuruh lagi, dia sudah ambil buku sendiri dan membacanya dalam hati. Meski tidak hanya beberapa menit tapi hati saya sudah sangat senang dan bersyukur karena Ara sudah punya inisiatif untuk membaca buku.

Setelah selesai, dia memberitahu saya halaman berapa dia terakhir baca. Dilipatnya ujung lembar halaman terakhir yang ia baca. Dibolak-baliknya buku itu, ternyata dia terpikir untuk memberi pembatas buku. "Umi punya pembatas buku?", tanyanya. "Mbak Ara kan punya yang dulu dikasih kakak kelas yang warna kuning sama oranye itu", jawab saya.Sepertinya dia enggan mengambil pembatas buku itu yang saya simpan di rak buku kamarnya sendiri. Maklum sudah jam 9 malam, dan dia sudah asyik di kamar saya, dia takut kalau harus menyalakan lampu kamarnya sendirian meski jarak antara kamar saya dan kamarnya tidak jauh-jauh amat. Akhirnya saya biarkan saja dia.

Saya perhatikan dia sedang membuka-buka laci yang berisi bermacam-macam alat tulis dan semacamnya di kamar kami. Saya biarkan saja, saya juga tak menanyakan sedang apa atau hendak melakukan apa. Tak lama kemudian dia menunjukkan sesuatu di tangannya, pembatas buku dari kertas yang dia bikin sendiri, berbentuk ulat dengan sepasang antena. Hemmm.....boleh juga usahanya. Saya beri pujian atas usahanya agar senang hatinya dan bersemangat membuat kreasi-kreasi yang lain lagi.

"Hoahmmmm", dia sudah mulai mengantuk. Eh lupa belum gosok gigi, segera saya ajak ke kamar mandi, gosok gigi. Menjelang tidur, sebenarnya Ara ingin dibacakan buku cerita. Nah berhubung waktu itu saya mau sholat terlebih dahulu, eh jadilah dia ketiduran selama menunggui saya selesai sholat. Alhamdulillah pekerjaan terkurangi hi3.....

#Ayat hari ini
Surat Al-A'la (Yang Maha Tinggi) ayat 6-10

6. Akan Kami bacakan (Al-Qur'an) kepadamu, maka kamu tidak lupa,
7. Kecuali apa yang dikehendaki Allah. Sesungguhnya Dia mengetahui apa yang tampak dan yang tersembunyi.
8. Dan akan Kami mudahkan bagimu jalan yang mudah,
9. Maka peringatkanlah, karena peringatan itu berguna,
10. Orang yang takut (kepada Nya) akan memperoleh pelajaran.

Selasa, 19 Agustus 2014

BBQ Bersama Kawan Pakistan


Beberapa hari yang lalu teman saya dari Pakistan mengundang saya dan keluarga untuk barbeque di rumah barunya. Sebelumnya dia tinggal di area dekat rumah saya, namun beberapa minggu lalu pindah ke area lain, jadilah kita jarang bertemu. Biasanya kita bertemu saat mengantar jemput anak-anak sekolah, seringkali ngobrol bersama, juga sore hari anak-anak kami bermain bersama, entah di rumahnya ataupun di rumah saya.

Sore itu jam setengah 6 sore, saya dan anak saya berangkat ke rumahnya. Suami tidak bisa bergabung karena sedang kurang enak badan. Sesampainya di sana, kami sudah ditunggu oleh kedua anak laki-lakinya. Mereka terlihat sangat senang melihat kedatangan kami. Tak lama kemudian, teman saya pun turun, mempersilahkan kami duduk di ruang tamunya.

Kamipun dipersilahkan melihat-lihat ruangan di rumah barunya yang terdiri dari 2 lantai, lantai bawah ruang tamu, dan dapur, sedangkan lantai atas 2 kamar tidur, dan 1 kamar utama dengan kamar mandi dalam. Saat di dapur, dia menunjukkan panggangan yang baru dibelinya, namun sayangnya belum dirakit sama sekali, teronggok di samping box pembungkusnya dan lembaran petunjuk perakitan. Dia harus menunggu suaminya untuk merakit panggangan yang penuh dengan pernak-pernik kecil itu. Agak ruwet memang kelihatannya, banyak skrup-skrup, dan besi-besi kecil yang harus dipasang di sana-sini. Huft....membayangkannya saja ruwet.

Satu jam kemudian, suami dan temannya datang. Mereka langsung menuju ke dapur merakit panggangan itu. Saya, teman saya, dan istri dari teman suaminya itu kemudian ngobrol di ruang tamu, sementara anak-anak asyik bermain di kamar atas. Ngobrol sana-sini, saya pun jadi tahu beberapa hal, yaitu pertama, bahasa ibu mereka ternyata bahasa India, acha...acha....gitu (baru tahu kalau itu artinya oke...oke...he3....), karena mayoritas mereka beragama Islam jadi salam yang mereka ucapkan adalah assalamualaikum jika bertemu dengan orang lain, bukan halo, atau lainnya, baju tradisional mereka disebut dengan khimar, yaitu baju panjang sebetis dan ada belahan di samping kiri kanannya, lalu memakai celana panjang yang disebut khalwar kalau tidak salah, dan ada selendang yang diselempangkan di pundaknya. Mereka pun menonton filmnya juga film India. Saat saya cerita bahwa film India amat populer di Indonesia seperti Kuch-kuch Hotahai, Kabbi Kushi Kabbi Gum, mereka pun agak terheran-heran sedikit tidak percaya.

Soal baju, saya pernah melihat-lihat baju semacam itu di toko dekat rumah saya. Model yang paling sederhana harganya sekitar £10 sudah terdiri dari 3 bagian itu. Tapi kebanyakan baju-baju itu bermotif ramai, seperti payet-payet maupun beads... dan warnanya pun tak kalah cerah.

Saking asyik ngobrolnya, eh ...sudah jam 8 malam, dan bakar-bakarannya masih belum dimulai karena para suami itu masih menata api. Kamipun meluncur ke dapur, mulai menusuk-nusuk daging ayam yang sudah di marinate dan dikeluarkan dari kulkas. Ehmm.....wangi sekali bumbu ayam ini, teman saya bilang kalau ayam itu dibumbu dengan resep chicken tikka yang khas pedasnya....terdiri dari cabai hijau, merica, garam masala, dan bumbu-bumbu lain khas negaranya. Wah.....sudah ngiler rasanya membayangkan saat ayamnya matang nanti.

Jam setengah 9, api belum juga siap. Saya memutuskan untuk berpamitan karena khawatir anak saya sudah terlalu capek 2,5 jam bermain meskipun penampakannya tidak demikian sih.....namanya juga anak-anak. Dengan berat hati, teman saya pun mengijinkan saya pulang dan berjanji jika ayamnya sudah matang, dia akan mengantarnya ke rumah, diapun berkali-kali minta maaf atas semua keterlambatan. Dia pun menawarkan diri untuk mengantar saya dan anak saya pulang dengan mobilnya, saya pun menolaknya, lha wong deket bingit...pakai s....jarak rumah kami. Memang lebih jauh daripada sebelum dia pindah dulu sih, tapi masih sangat terjangkau dengan kaki he3.....

Sampai rumah, bersih-bersih badan, istirahat, sholat magrib. Tak lama kemudian terdengar pintu rumah di ketok. Nah....dia sudah berdiri di depan pintu sambil membawa 3 box dan 3 kaleng soda.... Bau makanan pun langsung menancap di hidung saya. Begitu dia serahkan box itu, dia langsung pamit. Dengan hati gembira, saya pun mengucapkan terimakasih sebanyak-banyaknya.

Hemmmm....begitu dibuka box makanannya, aroma ayam tikka bakar langsung memenuhi ruangan. Tak perlu waktu lama untuk berpikir, langsung tancap dengan cuci tangan, doa sebelum makan dan hap....nyam....nyam....tinggal tambahi saja dengan nasi putih hangat. MasyaAllah chicken tikka yang satu ini rasanya sungguh luar biasa, dibuat langsung oleh pemilik resepnya. Saya jadi penasaran dengan resep ini, kapan-kapan ingin mencoba bakar ayam rasa yang sama juga ah....masih cocok kok dengan lidah Indonesia saya, apalagi bagi orang-orang penyuka pedas, tidak perlu tambah sambal, ayam ini sudah pedas sampai bagian-bagian dalamnya. Alhamdulillah :-)

Update 20-08-2014
Baru saja saja mencari informasi lewat google, apa sih sebenarnya garam masala itu? Ternyata saya punya lho di dapur. Garam masala itu ternyata sama dengan curry powder, lha kalau bumbu itu saya sudah lama punya hi3.... biasanya saya gunakan kalau membuat lumpia atau kari ayam. Nah kalau begini jadi mudah jika mau bikin chicken tikka, eits...ternyata masih harus ada bumbu yang dilengkapi, yaitu plain yoghurt.


#Ayat hari ini:
Surat Al-A'la (Yang Paling Tinggi) ayat 1-5

Bertasbih dan menyucikan diri adalah pangkal dari keberuntungan.

  1. Sucikanlah nama Tuhanmu Yang Maha Tinggi,
  2. yang menciptakan, lalu menyempurnakan (penciptaan-Nya),
  3. yang menentukan kadar (masing-masing) dan memberi petunjuk,
  4. dan yang menumbuhkan rerumputan,
  5. lalu dijadikan-Nya (rumput-rumput) itu kering kehitam-hitaman.

Hadist Arbain Nawawi ke-8


Bismillah, kembali merangkum tentang hadist, kali ini hadist Arbain Nawawi ke 8, dengan demikian saya bisa belajar tentang hadist-hadist. Belajar sekaligus menuliskannya agar lama diingatan, amin. Semoga Allah memudahkan kita semua dalam mencari ilmu.

عَنْ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى الله عليه وسلم    قَالَ : أُمِرْتُ أَنْ أُقَاتِلَ النَّاسَ حَتَّى يَشْهَدُوا أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَأَنَّ مُحَمَّداً رَسُوْلُ اللهِ، وَيُقِيْمُوا الصَّلاَةَ وَيُؤْتُوا الزَّكاَةَ، فَإِذَا فَعَلُوا ذَلِكَ عَصَمُوا  مِنِّي دِمَاءُهُمْ وَأَمْوَالُـهُمْ إِلاَّ بِحَقِّ الإِسْلاَمِ وَحِسَابُهُمْ عَلَى اللهِ تَعَالىَ
[رواه البخاري ومسلم ]
Dari Ibnu Umar Ra. sesungguhnya Rasulullah Saw bersabda, "Aku diperintahkan untuk memerangi manusia hingga mereka bersaksi bahwa tidak ada ilah selain Allah dan bahwa Muhammad adalah Rasulullah, menegakkan shalat, menunaikan zakat. Jika mereka melakukan hal itu maka darah dan harta mereka akan dilindungi kecuali dengan hak Islam dan perhitungan mereka ada pada Allah SWT."
(HR Bukhari dan Muslim)

Catatan:
Hadist ini secara praktis dialami zaman kekhalifahan Abu Bakar Ash-Shiddiq, sejumlah rakyatnya ada yang kembali kafir. Maka Abu Bakar bertekad memerangi mereka termasuk diantaranya mereka yang menolak membayar zakat. Maka Umar Bin Khatab menegurnya seraya berkata, "Bagaimana kamu akan memerangi mereka yang mengucapkan Laa Ilaaha Illallah sedangkan Rasulullah telah bersabda: "Aku diperintahkan....(seperti hadist di atas).". Maka berkatalah Abu Bakar:"Sesungguhnya zakat adalah haknya harta". Hingga akhirnya Umar menerima dan ikut bersamanya memerangi mereka.

Penjelasan dari hadist:
"Aku diperintahkan"
Maksudnya adalah bahwa Allah lah yang telah memerintahkan beliau, beliau tidak menyebutkan subyeknya karena saat itu beliau berbicara pada sahabatnya yang tentu saja tahu siapa yang dimaksud oleh Rasul, dan hal ini dimaklumi karena yang memerintahkan dan melarang beliau hanyalah Allah SWT.
"Memerangi manusia hingga mereka bersaksi"
Maksudnya memerangi adalah menekan dengan menggunakan kekuasaan yang dimilikinya, namun tidak sampai dan tidak harus kemudian membunuh manusia-manusia itu. Hal ini juga terdapat dalam surat At-Taubah ayat 29 yang artinya berbunyi: "Perangilah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah, tidak kepada hari akhir, tidak mengharamkan perkara yang diharamkan oleh Allah dan rasul Nya, dan tidak memeluk agama yang haq, yaitu orang-orang yang diberi Al-Kitab hingga mereka membayar jizyah dengan patuh sedangkan mereka dalam keadaan tunduk."

Dalam hadist lain telah menyebutkan bahwa manusia diperangi hingga mereka masuk Islam atau membayar jizyah (upeti).

Pelajaran yang terdapat dalam hadis ini adalah:
  1. Maklumat peperangan kepada mereka yang musyrik hingga mereka selamat.
  2. Diperbolehkannya membunuh orang yang mengingkari shalat dan memerangi mereka yang menolak membayar zakat.
  3. Tidak diperbolehkan berlaku sewenang-wenang terhadap harta dan darah kaum muslimin.
  4. Diperbolehkannya hukuman mati bagi setiap muslim jika dia melakukan perbuatan yang menuntut dijatuhkannya hukuman seperti; berzina bagi orang yang sudah menikah (muhshan), membunuh orang lain dengan sengaja, dan meninggalkan agamanya dan jamaahnya.
  5. Dalam hadist ini terdapat jawaban bagi kalangan murji'ah yang mengira bahwa iman tidak membutuhkan amal perbuatan.
  6. Tidak mengkafirkan pelaku bid'ah yang menyatakan keesaan Allah dan menjalankan syariatnya.
  7. Di dalamnya terdapat dalil bahwa diterimanya amal yang zahir dan menghukumi berdasarkan sesuatu yang zahir sementara yang tersembunyi dilimpahkan kepada Allah.
Dari hadist tersebut dapat dijelaskan bahwa keislaman seseorang itu tidak hanya diukur sebatas syahadat (kesaksian) yang diucapkan saja, melainkan juga harus diukur dari komitmen dan pengamalan ajaran pokok Islam seperti sholat, dan membayar zakat. Orang yang sudah menunjukkan dan melaksanakan komitmennya pada ajaran Islam maka darah dan hartanya wajib dilindungi oleh pemerintah. Darahnya boleh ditumpahkan dan hartanya tidak boleh dirampas kecuali untuk kewajiban zakat.

Dalam  situs hasanalbana.com dijelaskan kemungkinan jika hadist ini dibaca oleh orang di luar Islam atau orang-orang yang memang sudah menyimpan kebencian terhadap Islam akan memberikan penilaian yang keliru terhadap hadist ini. Bisa saja mereka menggunakan hadist ini sebagai rujukan bahwa hadist ini memaksa orang di luar Islam untuk masuk Islam. Padahal faktanya tidak demikian, Islam tidak memaksa manusia untuk memeluk agama Islam. Oleh karena itu, hadist ini harus dijelaskan sebaik mungkin dan dalam konteks ajaran Islam yang universal.

Awalnya saya agak sedikit merasa ngeri membaca hadist ini, karena membaca temanya saja tentang ajakan perang, ternyata setelah membuka-buka beberapa literatur, Islam adalah agama yang peduli dan penuh kasih sayang terhadap sesama. Terutama tentang konsep zakat, disini sangat ditekankan sekali pentingnya zakat bagi pemeluk agama Islam karena di dalam zakat tersebut ada konsep tentang kepedulian terhadap orang-orang lain di sekitarnya., dan pengaruhnya sangat luar biasa baik bagi si penerima zakat maupun si pemberi itu sendiri. Di dalam harta kita ternyata bukan semata-mata hak milik kita seorang, meskipun katakanlah kita yang bekerja dan berupaya mendapatkannya, melainkan sebagian dari harta milik kita ada hak orang lain di dalamnya yang harus kita salurkan dengan niatan ikhlas hanya ingin mendapatkan ridha Allah semata.

Sumber:
  • http://haditsarbain.wordpress.com/2007/06/09/hadits-8-perintah-memerangi-manusia-yang-tidak-sholat-dan-tidak-mengeluarkan-zakat/
  • Quran Cordoba Apps
  • http://indahnyamutiarasunnah.blogspot.co.uk/2012/04/penjelasan-hadits-arbain-imam-nawawi-ke_4761.html
  • ceramah ustad Rof'i S di https://www.youtube.com/watch?v=b_38jK3q9H0
  • http://www.hasanalbanna.com/syarah-hadits-arbain-ke-8-perintah-memerangi-manusia-yang-tidak-melaksanakan-shalat-dan-mengeluarkan-zakat/

#Ayat hari ini:
Surat At-Tariq (Yang Datang di Malam Hari) ayat 11-17

Al-Quran pemisah antara yang hak dan yang batil
11. Demi langit yang mengandung hujan,
12. dan bumi yang mempunyai tumbuh-tumbuhan,
13. sungguh, (Al-Quran) itu benar-benar firman pemisah (antara yang hak dan yang batil),
14. dan, (Al-Quran) itu bukanlah sendau gurauan.
15. Sungguh, mereka (orang kafir) merencanakan tipu daya yang jahat,
16. dan Aku pun membuat rencana (tipu daya yang jitu).
17. Karena itu berilah penangguhan kepada orang-orang kafir. Berilah mereka kesempatan untuk sementara waktu.

Senin, 18 Agustus 2014

Pemadam Kebakaran



Itu adalah mobil pemadam kebaran yang parkir di depan rumah kemarin. Foto ini saya ambil dari dalam jendela rumah setelah menunggu semua petugasnya keluar dari mobil dan sibuk mengetok-ngetok setiap rumah. Dengan pede nya saya buka korden jendela, atur zoom dan klik, dapet deh. Nah pas menutup kembali korden jendela itu lah baru ngeh kalau di kursi pengemudi ternyata ada orangnya.....nah loh.... jadi malu kan alias malu-maluin diri sendiri hi3..... Kira-kira orangnya tahu nggak ya kalau saya tadi melongok-longok dan mengambil gambar.....

Kenapa tiba-tiba mobil itu parkir di situ? Begini ceritanya.
Di suatu siang, halah...kemarin siang maksudnya, saat kami menikmati hari dengan berbincang-bincang bersama keluarga di kamar, terdengar suara mobil yang maju mundur - maju mundur nggak jelas, eh setelah ditengok ternyata mobil merah pemadam kebakaran sedang parkir. Sesaat kemudian berkeluaranlah beberapa petugas yang kesemuanya laki-laki, berbadan tegap, tinggi-tinggi pula. Saat mereka keluar dari mobil pemadam itu, mereka dikerubuti anak kecil-kecil tak lama kemudian. Anak-anak kecil itu mengajak ngobrol petugas-petugas itu. Sepertinya anak-anak itu mengamati petugas-petugas itu dengan rasa penuh kekaguman, sepertinya halnya juga Ara. Yah...petugas-petugas itu tampak keren memang, dengan postur dan seragam coklatnya bergaris kuning itu. Pasti anak-anak laki-laki banyak yang memiliki cita-cita sebagai pemadam kebakaran kelak jika sudah besar.

Saya pun mengamati anak-anak yang sedang terkagum-kagum itu. Eh....lho....kok, petugas itu sepertinya mengarah ke rumah saya? Nah...kan terdengar suara ketok pintu. Anak saya yang sejak tadi sudah terhipnotis dengan kedatangan mereka pun akhirnya segera beranjak dan melompat dari atas kasur, segera ingin membukakan pintu. Suami saya mengikuti dari belakang.

"Hallo..., can I check your smoke alarm?". Langsung saja suami saya mempersilahkan mereka masuk dan melakukan pengecekan. Saya pun juga keluar kamar karena penasaran. Wow....mereka tinggi sekali, saya dan suami saya mendongakkan kepala jika ingin melihat wajahnya. Saya kemudian memilih agak mengambil jarak agar kepala saya tidak terlalu mendongak saat menjawab pertanyaan-pertanyaannya. Salah satu dari mereka kemudian mengambil sebuah formulir, bertanya ini itu, menulis, mencentang sesuatu dalam formulir. Kemudian mereka menyarankan untuk memasang satu lagi smoke alarm di dekat area dapur. Kita sih oke-oke saja selama itu gratis he3....

Yah baguslah, petugas kebakaran ini tetap bekerja meski tidak ada kebakaran yang terjadi. Mereka memberikan smoke alarm ke rumah-rumah dengan tujuan untuk pencegahan. Lebih baik dicegah daripada sudah terjadi kebakaran, tambah repot kan....

Sebenarnya sosialisasi pengecekan smoke alarm cuma-cuma ini sudah sering saya dapatkan, baik saat kursus bahasa Inggris, maupun saat mengikuti kegiatan Greening Wingrove. Semua peserta diberi nomor telepon, dan mengisi formulir jika ingin rumahnya di cek dan dipasang alarm ini. Kami juga diberi DVD tentang bagaimana menjaga agar rumah terhindar dari bahaya kebakaran. Mungkin cara-cara itu dianggap kurang efektif, dan lambat karena kebanyakan orang tidak merespon, akhirnya dengan cara mengetok pintu setiap rumah, sepertinya cukup efektif. Buktinya seperti yang terjadi pada saya he3....selama ini saya biarkan saja formulir itu di rumah, saya juga kurang peduli dengan smoke alarm di rumah, dan bahkan saat baterai alarmnya mati, saya dan suami saya pun cuek saja, hingga akhirnya landlord kami yang mengganti baterainya. Alhamdulillah dengan kedatangan petugas pemadaman kemarin, saya jadi lebih sadar dengan tindakan preventif demi keselamatan bersama.

Setelah selesai mengecek di rumah saya, mereka pun segera pamit. Mereka semua ramah-ramah, pun terhadap anak-anak kecil yang mengikuti mereka dan melontarkan berbagai macam pertanyaan. Saya pun jadi ikutan terkagum-kagum.....(lho????).


#Ayat hari ini:
Surat At-Tariq (Yang Datang di Malam Hari) ayat 5-10

Allah yang kuasa menciptakan manusia, kuasa pula membangkitkannya.
5. Maka hendaklah manusia memperhatikan dari apa dia diciptakan.
6. Dia diciptakan dari air (mani) yang terpancar,
7. yang keluar dari antara tulung punggung (sulbi) dan tulang dada.
8. Sungguh, Allah benar-benar kuasa untuk mengembalikannya (hidup setelah mati).
9. Pada hari ditampakkan segala rahasia,
10. maka manusia tidak lagi mempunyai suatu kekuatan dan tidak (pula) ada penolong.

Hadist Arbain ke 7


Alhamdulillah hari ini saya bisa melanjutkan lagi menulis tentang hadist arbain ke 7. Semoga bermanfaat bagi saya maupun bagi pembaca yang lain. Tujuan saya menuliskannya adalah terutama untuk belajar, dengan cara menuliskannya di blog minimal saya membaca dan merenungi hadist-hadist ini. Semoga Allah memberi kemudahan bagi kita semua untuk menyerap ilmu-ilmu Nya, amin.

Berikut adalah bunyi dari hadist arbain ke-7:

عَنْ أَبِي رُقَيَّةَ تَمِيْم الدَّارِي رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ   وَسَلَّمَ قَالَ : الدِّيْنُ النَّصِيْحَةُ . قُلْنَا لِمَنْ ؟ قَالَ : لِلَّهِ وَلِكِتَابِهِ وَلِرَسُوْلِهِ وَلأَئِمَّةِ الْمُسْلِمِيْنَ وَعَامَّتِهِمْ .
[رواه البخاري ومسلم]
Dari Abu Ruqoyah Tamim Ad Daari ra, sesungguhnya Rasulullah Saw bersabda: "Agama adalah nasehat. "Kami berkata, Kepada siapa? Beliau bersabda, "Kepada Allah, kitab-Nya, Rasul Nya dan kepada pemimpin kaum muslimin dan rakyatnya." 
(HR Bukhari dan Muslim)

Pelajaran yang dapat diambil dari hadist ini adalah:
  1. Agama Islam berdiri tegak di atas upaya saling menasehati, maka harus selalu saling menasehati diantara masing-masing individu muslim.
  2. Nasehat wajib dilakukan sesuai kemampuannya.
Tema hadis dan ayat yang terkait:
  • Dakwah dan Amar Ma'ruf  Nahi Munkar
Surat 3(Ali Imran / Keluarga Imran) ayat 104
"Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung."
  • Pentingnya selalu upaya untuk saling mengingatkan
Surat 51 (Surat Adh-Dhariyat / Angin yang menerbangkan) ayat 55
"Dan tetaplah memberi peringatan, karena sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang yang beriman."

Agama adalah nasehat,
Dalam kitab shahih Muslim dengan syarh Imam Nawawi, bahwa yang dimaksud dengan nasehat adalah:

  • Mengalirkan keberuntungan bagi orang yang dinasehati.
  • Nasehat dalam bahasa Arab berasal dari kata Nashaha yang berarti menjahit. Seseorang yang menasehati adalah bagaikan penjahit yang membuat kain yang tidak indah, tidak bisa dipakai pakaian, menjadi indah dan layak untuk dipakai.
  • Kata-kata nashaha bisa berarti pula memurnikan madu dari lilin, seseorang yang memberikan nasehat adalah bagai peternak lebah yang mahir dalam memurnikan madu dari lilin dari segala campuran.
Agama adalah nasehat maksudnya adalah bahwa dasar yang kokoh dalam beragama adalah saling memberikan nasehat.. 
An Nashiihah adalah lawan dari sikap khianat dan tipu daya. Kalau khianat dan tipu daya berarti ketidakcocokan antara sesuatu yang ditampakkan (lahiriah) dengan sesuatu yang disembunyikan (terpendam dalam hati dan direncanakan selanjutnya), maka an nashiihah adalah kejujuran dan keikhlasan; sama antara lahiriah (diucapkan, dikerjakan, dan ditampakkan) dengan batiniah (yang terdapat dalam hati).
An Nashiihah juga bermakna kemurnian niat dan tekad untuk memberikan kebaikan kepada obyek penerima tanpa ada tendensi atau kepentingan lain.

Nasehat bagi Allah, maksudnya adalah:
  • Seruan untuk beriman kepada Allah, tidak menyekutukanNya, tidak menentang akan seluruh sifat-sifat Allah yang menunjukkan kebesaran dan keagungan Nya, dan menyeru agar senantiasa berkeyakinan bahwa Allah suci dan terbebas dari segala macam sifat kurang.
  • Seruan untuk taat kepada Allah dan menjauhi maksiat.
  • Menjadikan orang yang taat kepada Allah sebagai pemimpin dan memusuhi mereka yang ingkar kepada Allah.
  • Mengakui segala kenikmatan dari Allah, bersyukur pada Nya, dan memurnikan ketaatan pada Allah di segala ranah kehidupan.
Sikap memurnikan tauhid kepada Allah dalam 3 hal, yaitu:
  1. Rububiyyah: meyakini bahwa Allah adalah satu-satunya Rabb (pencipta, penguasa, pengatur) seluruh makhluk.
  2. Uluhiyyah: beribadah hanya kepada Allah dan meninggalkan peribadatan kepada selain Allah.
  3. Asma' wassifaat: meyakini bahwa Allah memiliki nama-nama dan sifat-sifat yang penuh dengan kesempurnaan, terjauhkan dari segala aib dan kekurangan. Menetapkan bagi Allah nama-nama dan sifat-sifat yang Allah tetapkan dalam Al-Qur'an maupun melalui lisan Rasul Nya dalam sunnah yang shahih tanpa: Tahriif (memalingkan lafadz atau maknanya pada yang lain), Ta'thiil (menolak / meniadakan nama dan sifat-sifat itu, Takyiif (menanyakan kaifiyatnya yaitu bagaimana atau seperti apa), Tamtsil (menyamakan atau menyerupakan dengan makhluk).
Makna yang terkandung adalah:
Mencintai Allah di atas segala-galanya, mencintai dan membenci sesuatu karena Allah, menjalankan ketaatan kepada Nya, menjauhi larangan Nya, membenarkan khabar dari Nya, dan seterusnya.
Nasehat bagi kitab Allah maksudnya adalah:
  • Beriman bahwa kitab Allah adalah perkataan Allah yang diturunkan, memiliki sifat yang sama sekali berbeda dengan perkataan manusia dan tiada tandingannya.
  • Mengagungkan kitab Allah.
  • Membaca kitab Allah dengan sungguh-sungguh, yaitu membaguskan bacaan, dan khusyu' dalam membaca.
  • Membenarkan segala apa yang ada dalam kitab Allah.
  • Melaksanakan apa-apa yang ada dalam kitab.
  • Mengambil ibrah dari peringatan-peringatan di dalamnya.
  • Tafakkur pada keajaiban-keajaibannya.
  • Menyeru manusia kepada kitab Allah.
Nasehat bagi Rasul Allah maksudnya adalah:
  • Beriman pada konsep kenabian.
  • Taat pada Rasulullah.
  • Menolong Rasulullah.
  • Memusuhi yang dimusuhi Rasulullah.
  • Menghormatinya.
  • Menghidupkan sunnahnya.
  • Berakhlak dengan akhlak Rasulullah.
  • Menolak seluruh tuduhan negatif pada Rasulullah.
Nasehat bagi pemimpin maksudnya adalah:
  • Menolong pemimpin menunaikan amanah dengan ketaatan.
  • Mengingatkan jika salah.
  • Menyeru manusia agar taat kepada pemimpin.
  • Jihad bersamanya.
  • Mengeluarkan sedekah padanya.
  • Berprasangka baik pada pemimpin 
Nasehat bagi manusia, maksudnya adalah:
  • Menunjukkan pada manusia jalan mashlahat dunia dan akherat.
  • Mengajarkan apa-apa yang tidak diketahui manusia.
  • Senantiasa menolong manusia.
  • Menutupi aib-aibnya.
  • Mencegah datangnya marabahaya.
  • Senang memberikan manfaat baginya.
  • Beramar ma'ruf dan nahi munkar
  • Bersikap lembut
  • Menyalakan obsesi pada ketaatan.

Sumber tulisan:
  • http://haditsarbain.wordpress.com/2007/06/09/hadits-7-agama-adalah-nasihat/
  • Qur'an Cordoba Apps
  • Al-Qur'an Bahasa Indonesia Apps
  • http://bersamadakwah.com
  • http://salafy.or.id

Ayat hari ini:
Surat Al Mutaffifin (Orang-orang yang curang) ayat 26-30

26. laknya dari kasturi. Dan untuk yang demikian itu hendaknya orang berlomba-lomba.
27. Dan campurannya dari tasnim.
28. (yaitu) mata air yang diminum oleh mereka yang dekat (kepada Allah).
29. Sesungguhnya orang-orang yang berdosa, adalah mereka yang dahulu menertawakan orang-orang yang beriman.
30. Dan apabila mereka (orang-orang yang beriman) melintas di hadapan mereka, mereka saling mengedip-ngedipkan matanya,

Selasa, 12 Agustus 2014

Ngobrol Dengan Ara


Di suatu siang di kamar Ara, waktu itu Ara sedang makan jagung manis campur keju, dan susu. Tiba-tiba dia berkata;
Ara: Wow...senang sekali menjadi ayam.
Saya: Jadi ayam? (penasaran karena sebelum-sebelumnya jika ditanya dia selalu ingin menjadi meja karena tidak merasakan sakit dan tidak bisa meninggal, setidaknya itu menurutnya sih)
Ara: Karena ayam can eat sweet corn everyday....cos I love sweet corn.
Saya: Lho tapi ayam kan nantinya digoreng, panas.....
Ara: Ya.....gak papa (sambil terus mengunyah jagungnya), kan nanti aku bisa makan otakku sendiri, makan sayapku sendiri (secara dia suka sekali dengan otak, dan sayap ayam).
Saya: That's impossible.....
Ara: Yes I can....
# Pasrah aja wes....

Di suatu malam saat menjelang tidur, kami bertiga sudah berbaring, waktu itu Ara tidur bersama kami, posisi Ara di tengah, lalu saya dan suami memeluknya erat-erat, dan seperti biasa, jika kami peluk, dia akan merem sambil senyum-senyum.
Abi: Ehm....senengnya kalau dipeluk....
Ara: (senyum-senyum)
Abi: Sampai kapan kamu nduk tidur di tengah sambil dipeluk kayak gini....
Ara: Sampai nanti, sampai aku besar, until I have a daughter.... (menjawab dengan lantang)
Saya: Apa.....? (ala sinetron "Ganteng-ganteng sering galau")
Abi: Ha3.......

Sore itu kami akan sholat Ashar berjamaah di rumah. Waktu itu Ara baru saja mendapat sesuatu dari teman, salah satunya adalah bandana. Biasa barang baru, dipakai sambil mengaca berkali-kali, sambil nyanyi-nyanyi. Saya minta dia segera memakai mukena.
Ara: Okey Umi....
Saya: Cepetan ya....(sambil menata sajadah)
Ara: Umi, God will see us when we pray?
Saya: Of course...
Ara: Okey then I will put on may new bando so God know I got a new one
#Akhirnya sholatlah dia pakai mukena plus pakai bandana di kepalanya (geleng-geleng kepala)

Malam itu Ara dan Abinya Ara bergurau di atas tempat tidur. Mereka bermain menirukan, yaitu Abi menirukan kata-kata dan gestur apapun yang Ara lakukan. Abinya tentu saja selalu berhasil menirukan apa yang Ara katakan meskipun kata-katanya diucapkan dengan cepat dan tidak jelas, karena toh Abinya juga asal menirukan saja he3.... Nah berikutnya giliran Ara yang harus menirukan kata-kata yang diucapkan Abinya.
Abi: Ara cantik
Ara: Ara cantik
Abi: Ara jelek
Ara: Ara jelek
Abi: Umi galak (sambil cekikikan)
Saya: (melirik ke abinya Ara)
Ara: Umi....gaaaaaaa......jah (sambil melihat ke arah saya)
Abi: (ketawa ngakak) Umi galak
Ara: Umi.....gaaaaaaa.....jah (kalem)
Abi: (ketawanya makin ngakak)
Abinya tahu kalau Ara takut sama saya, dia khawatir kalau menirukan apa yang abinya bilang nanti ending nya akan saya marahi hi3.....sementara abinya puas bisa mengalahkan Ara

Suatu hari kami pergi berombongan bersama ibu-ibu lain beserta anak-anaknya. Sepanjang perjalanan Ara sibuk menghitung-hitung sesuatu dengan angka ratusan, rupanya dia menghitung mobil berwarna merah yang dia temui di sepanjang jalan. Jumlahnya hingga hari itu sudah seratusan sekian. Dia kemudian berpesan ke saya,
Ara: Umi can you count the red cars for me?
Saya: Kenapa:
Ara: Karena biar aku nggak lupa.
Saya: Lho kan mbak Ara yang mau menghitung mobilnya, jadi mbak Ara harus hitung sendiri.
Ara: Tapi ini sudah banyak Umi, nanti aku lupa sampai berapa
Saya: Ya...kalau gitu hitung seingatnya mbak Ara aja
Ara: Aaaa.....(merajuk) please Umi (dilanjutkan dengan kata-kata panjang kali lebar seluas 2 kali lapangan bola)
Saya: Penting ya? (tanya saya ingin tahu alasannya)
Ara: Not really......
#Capek deh......karena awalnya sempat mengira itu tugas sekolah atau gimana

Di lain hari, masih soal menghitung mobil berwarna merah. Waktu itu saya sedang membuka-buka majalah anak-anak, dia lalu mendekat.
Ara: Three hundred....and.....sixty....four (sambil menunjuk gambar mobil berwarna merah di majalah yang sedang saya pegang)
Saya: Lho kan cuman gambar bukan mobil beneran, kok dihitung? (tanya saya heran)
Ara: Soalnya tadi aku juga ngitung mobil merah di movie yang aku lihat
#Weleh-weleh...tugasmu semakin berat nak


#Ayat hari ini
Surat At-Tariq ( Yang datang di malam hari) ayat 1-4:
Tiap-tiap manusia itu ada yang menjaganya.

  1. Demi langit dan yang datang pada malam hari.
  2. Dan tahukah kamu apakah yang datang pada malam hari itu?
  3. (Yaitu) bintang yang bersinar tajam,
  4. setiap orang pasti ada penjaganya.

Rabu, 06 Agustus 2014

Summer School


Alhamdulillah hari ini adalah hari ketiga Ara mengikuti kegiatan Summer School di Tauheed Mosque dengan infaq sebesar £20.00 selama 1 bulan dengan intensitas pertemuan 3 kali dalam seminggu Senin hingga rabujam 13.00 hingga jam 15.00 waktu setempat. Pertama kali tahu sebenarnya dia agak kurang merasa senang kalau saya daftarkan di kegiatan itu. Tapi setelah saya beritahu dan saya jelaskan bahwa banyak teman-teman Indonesia yang juga ikut, alhamdulillah akhirnya mau juga. Selain itu juga, selama liburan dia merasa bosan di rumah. Liburan tahun lalu saya amat bersemangat sekali mengajaknya jalan-jalan setiap hari, entah ke taman, ke museum, atau ke perpustakaan. Tapi liburan kali ini, saya merasa lebih semangat untuk tinggal di rumah, sekedar menulis blog atau bersih-bersih dan menata rumah.

Oiya Tauheed Mosque itu adalah masjid yang lumayan besar di dekat tempat tinggal kami. Biasanya di sana diadakan kelas sore untuk anak-anak belajar mengaji, diadakan seminggu 3 kali dengan infak sebesar £250.00 selama satu tahun. Pengajarnya kebanyakan dari orang-orang yang berasal dari negara berbahasa Arab, dan mereka memiliki dialek tersendiri saat mengajar membaca Al-Quran, misalnya saja huruf lam fathah, kalau di Indonesia biasanya dibaca la, maka di sini di baca le^, jadi lebih ke arah e^. 

Hari pertama Ara tampak sedih saat saya antar ke sana, mungkin karena waktu itu datang pertama kali, belum ada anak lainselain anak-anak Indonesia yang kebetulan berangkat bersama, kelas masih tampak sepi, hanya ada 2 guru di sana, apalagi kelasnya tampak gelap dan tidak ada mainan atau sesuatu yang menarik, walah....tambah semakin sedih saat saya pamiti untuk pulang. Galau juga sih saat berjalan pulang, saya berdoa dalam hati semoga Ara bisa menikmati kegiatan di sana.

Pas pulang, dia tampak kurang bersemangat, bahkan malam harinya Ara ingin minta ijin kalau besoknya tidak masuk dulu. Saya tanya alasannya, menurutnya ada salah seorang guru yang menurutnya galak, saya tanya maksud galaknya seperti apa. Dia bilang guru yang satu ini bicaranya selalu dengan suara keras sehingga membuat dia tidak nyaman. Saya jelaskan bahwa kemungkinan guru itu cara berbicaranya demikian hanya agar anak-anak yang lain mendengarkan karena suasana kelas dengan lebih dari 10 anak dan dipegang 1 guru tentu saja membutuhkan tenaga yang lebih untuk mendapatkan perhatian anak-anak yang diajarainya termasuk dengan cara mengeraskan suaranya. Saya juga memintanya agar saat guru berbicara, dia mengupayakan untuk mendengar baik-baik agar guru tidak perlu berbicara dengan suara keras. Alhamdulillah dia menerima dan mengerti penjelasan yang saya kemukakan. Dan bilang kalau besoknya mau ikut kegiatan summer school lagi.

Hari kedua, pualng-pulang eh....sudah bawa kertas yang isinya tulisan huruf hijaiyah. Dia bercerita dengan senang hati kalau besoknya ingin masuk lagi, bahkan malam harinya ingin latihan menulis hari. Ah....dalam hati, alhamdulillah Allah telah memudahkan jalan bagi saya, tidak perlu membujuk-bujuk lagi, dia sudah semangat sendiri.

Nah siang ini adalah awal hari ketiga. Baru saja saya antar Ara ke summer school sebelum saya kembali melanjutkan menulis blog ini. Lumayan seru pengalaman mengantar yang baru saja terjadi. Saat berangkat, suasana mendung dan hujan rintik-rintik. Kami memutuskan untuk tetap berangkat sambil membawa payung, toh Newcastle biasanya hujannya tidak pernah sederas di Malang, biasanya kecil-kecil saja turunnya dan tidak lama. Dan....belum 5 menit kita berjalan, hjan semakin deras,kami tetap lanjut berjalan, dan sampai di ujung jalan, kami tidak sanggup melanjutkan perjalanan karena baju sudah basah kuyup. Tumben sekali Newcastle kali ini. Kami pun memutuskan berteduh di rumah seorang teman yang tinggal di ujung jalan sampai menunggu hujan reda. Beberapa menit kemudian hujan reda, kami pun segera kembali ke rumah dan berganti baju, plus sepatu boots supaya nanti kalau hujan lagi tidak sebasah dan sekuyup sebelumnya.

Alhamdulillah sudah ganti baju yang sesuai dengan musim hujan, kami pun berangkat lagi, sambil membawa payung dan bersepatu boots, lengkap dengan jaket anti hujan, dan....perjalanan kami pun diiringi senyum matahari yang muncul pelan-pelan. "It's shiny mummy...", yup kami pun berjas hujan di bawah terang sinar matahari he3.....

Sampai di masjid sudah terlambat sih, tapi tak apa, asal hati tetap semangat menempuh ilmu agama, ilmu yang berasal dari Allah SWT, semoga Allah selalu memberikan kemudahan bagi anak-anak dan kami semua yang ingin menuntut ilmu Allah, amin ya Robbal'alamin.


# Ayat hari ini:
Surat Al-Buruj (Gugusan Bintang) ayat 17-22

17. Sudahkah sampai kepadamu berita tentang bala tentara (penentang),
18. (yaitu) Fir'aun dan Samud?
19. Memang orang-orang kafir (selalu) mendustakan,
20. padahal Allah mengepung dari belakang mereka (sehingga tidak dapat lolos).
21. Bahkan (yang didustakan itu) ialah Al-Qur'an yang mulia,
22. yang (tersimpan) dalam (tempat) yang terjaga (Lauh Mahfuz).

Selasa, 05 Agustus 2014

Menata Kamar Ara

Gantungan di kamar Ara

Yey.....alhamdulillah kamar Ara sudah selesai diperbaiki oleh landlord kami. Sebelumnya kamar itu lembab di bagian bawah jendela, temboknya menghitam, dan otomatis menjalar ke lemari baju juga yang kebetulan di letakkan di dekat tembok yang lembab itu. Lemarinya pun rusak, triplek bagian belakangnya lama-lama hancur dan paku-pakunya terlepas, padahal bagian lainnya masih tampak bersih dan bagus. Sayang sekali.

Selama puasa, ada 2 builders yang memperbaiki, mengganti lapisan tembok yang lembab dengan lapisan tembok yang baru. Proses berjalan cepat, kalau tidak salah cuma 2 hari saja. nah giliran mau nge cat itu, ternyata harus menunggu lapisan temboknya betul-betul kering. Menunggunya kurang lebih 1 mingguan lah, baru dikerjain lagi untuk pengecatannya. Lumayan rumah berantakan selama itu karena isi kamar dikeluarkan semua di ruang tamu.

Pas mengecat itu sebenarnya landlord meminta cuma bagian tembok yang diperbaiki saja yang di cat, jadi tidak seluruh ruangan. Tukangnya pun bilang dengan rasa tidak enak, bahwa sebenarnya dia tidak lega menyelesaikan pekerjaan yang setengah-setengah, tapi bagaimana lagi, kalau dia mengecat seluruh ruangan, lha terus yang bayar siapa hayoooo? Tapi kalau cuma di cat sebagian, lha warna tembok kamarnya kok jadi aneh gitu?? Kami cuma senyum-senyum dan bilang kalau itu lebih baik daripada tidak di cat sama sekali he3....lha gimana lagi, memang landlord kami sebelumnya sudah habis uang banyak untuk memperbaiki kamar mandi di rumah kami juga. Tahu sendiri kan, ongkos tukang di sini mihillll, alias mahal bingits....ah jadi merindukan tukang di kampung.

Akhirnya pas selesai nge-cat, builder nya bilang kalau dia mengecat 3/4 ruangan kamar karena sekalian menghabiskan stok cat nya. Jadi sudah melebihi pesan landlord nih ceritanya he3....alhamdulillah dapat bonus. Lumayan banget lho, karena tukang sini biasanya nggak akan mau mengerjakan apa-apa yang tidak diperintahkan karena itu berarti dia sudah buang-buang waktu dan tenaga gratisan.

Setelah selesai, suami mengajak builder itu untuk makan siang bersama, kebetulan hari itu saya masak lontong sayur dan sambal goreng ati ayam. Awalnya kedua builders itu menolak karena cuma punya waktu 5 menit, selanjutnya dia harus kerja lagi di tempat lain. Tapi salah satunya kemudian mengiyakan dengan alasan kasihan melihat saya yang dari tadi sudah bekerja keras untuk memasak. Memang sih sejak pagi mereka datang, saya sibuk sendiri di dapur menyiapakan ini itu, mengiris-iris ini itu, menggoreng ini itu dan lain sebagainya.

Akhirnya keduanya makan siang, dengan cepat. Salah seorang builder yang dari Iran berhasil menghabiskan seluruh isi piringnya, sementara salah seorang lagi yang kebetulan asli Geordie tidak mampu menghabiskan lontongnya karena menurutnya rasanya aneh, dan dia minta maaf tidak sanggup makan lontongnya he3....kami maklum saja karena dia bilang tidak terbiasa untuk makan nasi hi3....

Mereka kemudian pulang sambil berkali-kali mengucapkan terimakasih, dan yang dari Iran menanyakan bagaimana cara membuat lontong. Rupanya dia sangat suka dengan lontongnya karena dia penyuka nasi.

Nah tiba saatnya beres-beres kamar. Bersih sana bersih sini, sedot sana sedot sini, lap sana lap sini, angkut ini angkut itu, geser ke sini geser ke sana. Fyuhhhh.....alhamdulillah beginilah hasilnya...... Ara senang sekali.

Tempat tidur

Meja belajar

Perpustakaan mini

Cermin rendah
Wardrobe

# Ayat hari ini:
Surat Al-Buruj (Gugusan Bintang) ayat 11-16

11. Sungguh, orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, mereka akan mendapat surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, itulah kemenangan yang agung.
12. Sungguh, azab Tuhanmu sangat keras.
13. Sungguh, Dialah yang memulai penciptaan (makhluk) dan yang menghidupkannya (kembali).
14. Dan Dialah Yang Maha Pengampun, Maha Pengasih,
15.Yang Memiliki 'Arsyi, lagi Maha Mulia,
16.Maha Kuasa berbuat apa yang Dia kehendaki.

Nasi Goreng Bungkus Dadar


Saat liburan seperti ini salah satu hal yang menyenangkan adalah bisa "mbangkongisasi" (meminjam istilah teman) alias bangun siang he3.... Beberapa hari ini kami biasa bangun sekitar jam 9 pagi. Bermalas-malas sebentar, ngobrol-ngobrol baru kemudian bergegas ke dapur dan membuat sarapan. 

Pagi ini saya menemukan ide untuk membuat nasi goreng yang digulung dengan telur dadar, agar lebih menarik dan mudah untuk dimakan, tidak perlu menggunakan piring dan sendok, langsung saja dipegang dan dimasukkan ke mulut nyam....nyam..... Cara masaknya praktis, cara makannya pun praktis.

Resep ini terinspirasi dari jajanan arem-arem. Dulu di Malang biasanya abinya Ara beli untuk bekal ke kampus karena mengenyangkan, atau bekal saat mengantar Ara berenang, jadi tidak perlu lagi menyiapkan nasi, tinggal bawa minumnya saja.


Berikut adalah bahan dan cara pembuatan nasi goreng bungkus dadar telur:

Bahan-bahan:
  • 4 butir telur dikocok (untuk dadar)
  • 1 piring nasi putih
  • sosis potong kecil-kecil
  • 1/2 bawang bombay rajang halus
  • 4 siung bawang putih rajang halus
  • gula secukupnya
  • garam secukupnya
  • 1/2 sendok teh merica
  • 1/4 sendok teh terasi
  • 2 sendok makan saus tomat
  • 1 sendok makan saus sambal
Cara pembuatan:
  1. Buat dadar dari telur yang telah dikocok, usahakan tipis dan lebar agar mudah digulung dan tidak pecah, karena jika dadar terlalu tebal akan robek saat diisi dan digulung. Empat butir telur akan menghasilkan kurang lebih 5 dadar. Sisihkan.
  2. Panaskan wajan, beri sedikit minyak untuk menumis bawang bombai, bawang putih, dan terasi hingga harum.
  3. Masukkan sosis, aduk hingga sosis matang.
  4. Tambahkan nasi, saus tomat, dan saus sambal, lalu aduk hingga marah merahnya merata. Jika suka pedas, saus sambal bisa ditambahkan lagi.
  5. Masukkan gula, garam, dan merica, aduk lagi hingga rata. Nasi goreng telah siap.
Cara Menggulung:
  1. Siapkan dadar, ambil nasi goreng kurang lebih sebanyak 2 sendok makan. Tekan-tekan dengan sendok, bisa juga dikepal-kepal dengan tangan agar nasi sedikit padat.
  2. Setelah nasi rapi, letakkan di atas ujung dadar, lalu lipat seperti melipat amplop.
  3. Letakkan di atas piring, hidangkan. Jika ingin dibawa bepergian sebagai bekal, ada baiknya jika setelah digulung dengan dadar, digulung lagi dengan kertas aluminium agar tetap rapi.
Demikian resep sarapan pagi sederhana dari saya. Alhamdulillah anak saya menyukainya, dan langsung habis 2 gulung. Sarapan pagi serasa makan camilan karena tidak menggunakan piring dan sendok, benar-benar sarapan pagi yang seru.....selamat mencoba.


# Ayat hari ini:
Surat Al-Buruj (Gugusan Bintang) ayat 6-10

6. ketika mereka duduk di sekitarnya,
7. sedang mereka menyaksikan apa yang mereka perbuat terhadap orang-orang mukmin.
8. Dan mereka menyiksa orang-orang mukmin itu hanya karena (orang-orang mukmin itu) beriman kepada Allah Yang Maha Perkasa, Maha Terpuji,
9. Yang memiliki kerajaan langit dan bumi. Dan Allah Maha Menyaksikan segala sesuatu.
10. Sungguh, orang-orang yang mendatangkan cobaan (bencana, membunuh, menyiksa) kepada orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan lalu mereka tidak bertobat, maka mereka akan mendapat azab Jahanam dan mereka akan mendapat azab (neraka) yang membakar.

Senin, 04 Agustus 2014

Putih Telur Kukus Daun Bawang


Lebaran tahun ini saya mencoba membuat aneka macam kue kering, seperti kastengel, cookies ubi, dan kacang telur. Nah...efek samping dari membuat camilan-camilan itu adalah banyaknya putih telur yang tidak terpakai. Awalnya sih mau dipakai untuk masker wajah, tapi kalau jumlahnya satu mangkuk gedhe penuh gitu, bisa untuk maskeran orang satu RW nih, nggak habis juga untuk maskeran sendiri. Satu putih telur saja bisa dipakai 1 minggu lebih.

Jadi mikir nih, kira-kira mau dibikin apa ya. Saya jadi teringat kalau anak saya suka dengan telur putih kukus yang dulu pernah saya beli di warung dekat rumah waktu saya masih tinggal di Sumbersekar. Oke deh dikukus saja, tapi kali ini saya beri tambahan bumbu, yaitu garam dan rajangan daun bawang, dikocok sebentar sampai garamnya larut, lalu tuang di wadah tahan panas dan kukus hingga matang. Setelah agak dingin, pindahkan ke piring. Potong-potong sesuai selera, sajikan dengan saus sambal pedas. Atau bisa juga digoreng dulu tanpa ataupun dengan balutan tepung. Hemmm....pasti jadi camilan yang istimewa.

Alhamdulillah tidak memerlukan waktu lama untuk menghabiskannya. Makanan ini cocok untuk camilan maupun untuk lauk-pauk.

# Ayat hari ini:
Surat Al-Buruj (Gugusan Bintang) ayat 1-5

  1. Demi langit yang mempunyai gugusan bintang,
  2. dan demi hari yang dijanjikan.
  3. Demi yang menyaksikan dan yang disaksikan.
  4. Binasalah orang-orang yang membuat parit (yaitu para pembesar Najran di Yaman),
  5. yang berapi (yang mempunyai) kayu bakar,

Happy 10'th Aniversary

Ini yang motret anaknya hi3.....

Alhamdulillah pada bulan Juli 2014, tepatnya tanggal 21, saya dan suami merayakan hari ulang tahun pernikahan kami yang ke-10. Anniversary tahun ini Alhamdulillah istimewa, pertama karena sudah memasuki 1 dekade dengan selamat,dan juga dirayakan di luar negeri alias di UK cie......, juga Allah mengauniakan kami anak perempuan yang saat ini usianya mendekati 8 tahun, masyaAllah....semoga Allah menjagamu nduk, dan juga menjaga pernikahan kami agar selalu sakinah, mawadah, warahmah, amin.

Sore itu kami merayakannya dengan menikmati Kebab di restoran kecil yang bernama Mumtaz, tidak jauh dari rumah, kira-ki,ra 10 menit jalan kaki santai sambil ngobrol-ngobrol ringan. Berhubung kebab itu daging kambing, dan yang suka dan bisa makan daging kambing hanya saya saja maka anak dan suami saya lebih memilih menu lain, yaitu fish and chips tak lupa ditambah dengan saus garlic kesukaan Ara. Kami beli untuk dibawa pulang karena waktu itu masih bulan Ramadhan, jadi makanannya untuk buka di rumah saja. Oiya sekedar info tambahan, waktu itu jam buka sekitar jam 21.30 an he3....dan kita ngabuburitnya waktu itu jam 20.00 an, malem banget kan? Tapi kita belum mengantuk karena matahari  masih bersinar terang he3....

Malam itu kami bertiga mengobrol santai, menyukuri dan menikmati kebersamaan kita sambil mengingat-ingat masa lalu yang tidak mudah kami lalui, namun Alhamdulillah Allah selalu memberikan pertolongan dan kasih sayang Nya kepada keluarga kecil kami.

Menikmati fish and chips...emmm yummi....


# Ayat hari ini
Surat Al-Insyiqaaq ( Terbelah) ayat 21-25

21. dan apabila Al-Qur'an dibacakan kepada mereka, mereka tidak bersujud,
22. bahkan orang-orang kafir itu mendustakan (nya).
23. Padahal Allah mengetahui apa yang mereka sembunyikan (dalam hati mereka).
24. Maka sampaikanlah kepada mereka (ancaman) azab yang pedih,
25. kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, mereka akan mendapat pahala yang tidak putus-putusnya.