Kamis, 19 Juni 2014

Gelang Persahabatan


Nah ini dia yang namanya gelang persahabatan. Saya dan Ara bikin ini secara tidak sengaja. Waktu itu kita sedang berbelanja ke ASDA yang ada di Metro. Abinya Ara ingin membelikan permainan yang sifatnya edukatif biar Ara nya teralihkan dari kegiatan menonton youtube atau bermain game di laptop setiap hari. Nah akhirnya setelah bingung memilih-milih mainan yang sesuai, diputuskan memilih craft ini yang sebenarnya cocok untuk usia 9 tahun ke atas. Tapi tidak apa-apalah, mainan usia berapaun pasti emaknya juga yang turun tangan, iya kan?

Sepulang dari belanja langsung tidak sabar ingin mencoba. Dilihat-lihatnya petunjuk dan cara membuatnya, masih saja sulit karena gambarnya 2 dimenasi jadi sulit membedakan mana benang yang harus dililitkan, di depannya atau di belakangnya. Akhirnya saya dan Ara memutuskan untuk melihat cara pembuatannya melalui youtube....(halah...youtube lagi?). Ndak papa lah kalau yang ini kan tujuannya baik untuk belajar sesuatu.

Setelah muncul lampu berkedip di atas kepala, itu tandanya saya sudah dapat ide dasarnya. Oke saatnya mempraktekkan. Kami berbagi tugas, saya yang memilin, Ara yang memegangi benang, dan memasukkan manik-manik ke dalam benang. Dia lebih baik di bidang ronce meronce atau memasukkan manik-manik ke dalam benang, meski efek sampingnya benangnya akan sangat-sangat basah karena dijilat berkali-kali lipat daripada yang seharusnya dibutuhkan. Tak apa juga, kan yang mau memakai gelangnya toh dia juga he3....

Sampai beberapa hari kemudian pun saya belum tahu nama gelang tersebut. Baru setelah ada seseorang yang upload di facebook bahwa itu adalah gelang persahabatan, nah baru ngeh tuh. Lalu kenapa ya kira-kira itu disebut gelang persahabatan? Apa karena benangnya yang warna-warni lalu dijadikan satu, dan benangnya bersahabat? Karena penasaran akhirnya saya googling "friendship bracelet".


Ada beberapa versi tentang gelang persahabatan ini. Adalah gelang yang diberikan kepada seseorang sebagai lambang persahabatan. Biasanya gelang ini hasil dari buatan tangan, harus selalu dikenakan oleh orang yang menerimanya, dan dipakai hingga benangnya rusak dan terurai. Asal-usul gelang ini ada yang menyatakan dari China, ada juga yang mengungkapkan dari suku Indian di Amerika. Selain sebagai simbol dari persahabatan, gelang ini juga dijadikan sebagai simbol kesenian tradisional yang dimiliki oleh rakyat atau penduduk setempat.

Ternyata perbedaan warna dalam gelang-gelang tersebut memiliki arti dan makna tersendiri, misalnya saja warna pink melambangkan kebaikan hati, merah adalah kejujuran, oranye artinya penuh energi dan sebagainya. Nah biasanya orang yang ingin memberikan gelang ini kepada penerima harus memikirkan dulu warna apa yang akan digunakan agar makna yang akan disampaikan tercapai.

Saya dan Ara tidak perlu memahami hal-hal detail seperti itu, yang penting kami bisa menikmati saat-saat bersama, belajar bersama, melatih kelenturan jari-jemari, menajamkan konsentrasi, dan menghasilkan, yaitu gelang banyak dan bisa dipakai bergantian he3.....Aranya senang, emaknya keriting jarinya.....arrrhhhh

Sumber:

  • http://en.wikipedia.org
  • http://braceletbook.com

Ayat hari ini:
Surat 'Abasa (bermuka masam) ayat 11-16

11. Sekali-kali jangan (begitu)! Sungguh (ajaran-ajaran Allah) itu suatu peringatan.
12. maka barangsiapa menghendaki, tentulah dia akan memperhatikannya,
13. di dalam kitab-kitab yang dimuliakan (di sisi Allah),
14. yang ditinggikan (dan) disucikan,
15. di tangan para utusan (malaikat),
16. yang mulia lagi berbakti.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar